SKK Migas Apresiasi Capaian Pertamina Hulu Rokan Sepanjang 2023
Capaian PHR memenuhi energi nasional sangat baik, bahkan yang tertinggi di Tanah Air.
REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) WK Rokan mencatat lifting migas sebesar 59 juta barel lebih selama tahun 2023 atau naik sebesar 1,7 juta barel dibanding capaian sebanyak 57,3 juta barel pada 2022.
"Satuan Kerja Khusus (SKK) Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (Migas) mengapresiasi atas pencapaian PHR WK Rokan selama 2023," kata Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus.
SKK Migas juga mengapresiasi sinergi yang baik dengan Pemerintah Provinsi Riau, pemerintah kabupaten, aparat keamanan kepolisian, TNI serta Kejaksaan dalam penyelesaian kendala-kendala penyiapan lokasi pengeboran, kata Rikky Rahmat Firdaus pula.
Ia mengatakan, SKK Migas Perwakilan Sumbagut akan terus meningkatkan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Riau, kabupaten/kota dan aparat keamanan untuk bersinergi dalam menyelesaikan tantangan-tantangan operasi pada 2024 agar target KKKS khusus PHR WK Rokan dapat tercapai.
"Sejak alih kelola WK Rokan, PHR telah melakukan lebih dari 1.000 tajak sumur baru untuk mendukung ketahanan energi nasional. Sedangkan lifting terakhir pada akhir 2023 melengkapi rata-rata produksi harian sekitar 162 ribu barel minyak per hari (BOPD)," kata Rikky.
Deputi Eksplorasi, Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas Benny Lubiantara mengatakan bahwa pencapaian PHR dalam pemenuhan energi nasional sangat baik, bahkan saat ini menjadi yang tertinggi di Tanah Air.
"Kami apresiasi atas pencapaian PHR di 2023, tahun depan mudah-mudahan lebih gemilang," kata Benny.
Kegiatan migas PHR selama ini telah berjalan lancar, andal dan selamat. Semoga 2024 bisa melakukan persiapan dan pencapaian yang lebih baik lagi untuk mendukung ketahanan energi nasional. Benny berpesan agar PHR tetap menjaga keselamatan dan target lifting tercapai.