Prabowo Bilang 'Goblok', PDIP: Kami tidak Punya Diksi Itu
Sebelum adanya umpatan 'goblok', Hasto juga menyoroti gaya berpolitik Prabowo.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menanggapi umpatan calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto yang mengeluarkan kata 'goblok'. Umpatan tersebut sebagai singgungan untuk Anies Rasyid Baswedan ihwal kepemilikan lahan seluas 340 ribu hektare.
"Ya itu terminologi dan diksi dari Pak Prabowo, kami nggak punya diksi-diksi itu," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Rabu (10/1/2024).
Sebelum adanya umpatan 'goblok' itu, Hasto juga menyoroti gaya berpolitik dari Prabowo. Sebab, pernyataan Menteri Pertahanan (Menhan) itu juga pernah viral ketika menyebut 'ndasmu etik' dalam rapat koordinasi nasional (Rakornas) Partai Gerindra.
Adanya pernyataan tersebut, dipandangnya bukan merupakan karakter pemimpin yang baik. Apalagi banyak pakar yang juga menyoroti gaya dan pernyataan Prabowo dalam debat capres yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Terbukti bahwa Pak Prabowo menampilkan jati dirinya yang selama ini mencoba ditutup-tutupi dengan marah, emosional. Bahkan kemudian mengatakan aspek etika yang seharusnya itu melandasi kekuasaan, oleh Pak Prabowo dikatakan etika ndasmu," ujar Hasto.
Diketahui, Prabowo menyindir habis-habisan Anies dalam kampanye di Pekanbaru, Selasa (9/1/2023). Prabowo menyindir Anies soal debat pilpres di Istora Senayan, Jakarta, pada Ahad (7/1/2024) kemarin.
Salah satu yang disinggung oleh Prabowo Subianto terkait dengan lahan 340 ribu hektare. Lahan itu disebut Anies punya Menhan Prabowo Subianto. Padahal, kata Prabowo, lahan itu adalah hak guna usaha (HGU) yang sebenarnya sudah ia serahkan ke negara.
"Nyinggung-nyinggung punya tanah berapa, punya lahan ini, dia pinter apa goblok sih?" ujar Prabowo kepada para peserta kampanye yang hadir tanpa menyebut nama Anies.
Menurut mantan danjen Kopassus itu, daripada lahan itu dikuasai orang asing, lebih baik ia yang mengelola. Tapi, manakala pemerintah perlu, maka ia akan segera menyerahkan.
"Tak usah dibawa-bawa debat. Anda hanya memperlihatkan ketololan Anda dan saudara," ujar Prabowo.