Sebelum Wafat, Ulama Kharismatik Indramayu Buya Syakur Yasin Dirawat 10 Hari di RS

Kondisi kesehatan almarhum dikabarkan terus menurun sejak setahun terakhir

istimewa/doc humas
Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan bersama pengasuh Pondok Pesantren Cadangpinggan Indramayu KH Abdul Syakur Yasin.
Rep: Lilis Sri Handayani Red: Arie Lukihardianti

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Innalillahi wa innaillaihi rojiun. Kabupaten Indramayu kehilangan sosok ulama kharismatiknya, Prof Dr KH Abdul Syakur Yasin MA. Pimpinan Pondok Pesantren Cadangpinggan, Kecamatan Sukagumiwang, Kabupaten Indramayu itu wafat hari ini, Rabu (17/1/2024) sekitar pukul 01.30 WIB. Almarhum meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Mitra Plumbon Widasari, Kabupaten Indramayu.

Baca Juga


Buya Syakur diketahui sudah menjalani perawatan di RS Mitra Plumbon Widasari sejak sepuluh hari yang lalu. Kondisi kesehatannya dikabarkan terus menurun sejak setahun terakhir.

Almarhum Buya Syakur rencananya akan dimakamkan di sekitar lokasi Ponpes Cadangpinggan, hari ini. Ulama kelahiran 2 Februari 1948 itu meninggalkan seorang istri, Ny Zainab Al-Huda dan dua orang anak, Hasyimi Robit Ibdal dan Khozainu Rohmati Robbi Dawud Awwab.

Kabar wafatnya ulama yang biasa dipanggil Buya Syakur Yasin itu dibenarkan pengurus Ponpes Cadangpinggan.

‘’Benar, Buya meninggal dunia di Rumah Sakit Mitra Plumbon,’’ kata Pimpinan Ponpes Cadangpinggan, Ustadz Miftah.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler