Jika Ten Hag Dipecat, MU Bidik Pelatih Brighton Roberto De Zerbi

Ten Hag saat ini dalam posisi aman menyusul peningkatan performa MU.

AP Photo/Ian Walton
Pelatih Brighton Roberto De Zerbi
Rep: Fitriyanto Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manchester United (MU) mungkin telah menemukan performa terbaiknya akhir-akhir ini. Namun Erik ten Hag masih akan merasakan tekanan untuk mengakhiri musim ini dengan sukses.

Baca Juga


Sejak pergantian tahun, MU belum terkalahkan di semua kompetisi. Peruntungan Erik ten Hag kini telah berbalik arah. Penampilan Setan Merah menjadi lebih menarik dan secara keseluruhan lebih baik dari sebelumnya karena gol-gol mulai tercipta dari lini depan mereka.

Namun sosok pemilik baru yang akan mengontrol operasinal klub, Ineos, tidak mengambil risiko dalam pendekatan mereka, dengan struktur yang sama sekali baru yang akan ditempatkan di atas manajer. Oleh karena itu, jika hasil buruk kembali terjadi, mungkin saja Ineos bersama dengan CEO baru, Omar Berrada, dan staf perekrutan, akan memutuskan melakukan perubahan.

Jika hal itu diputuskan, tampaknya Ineos menyukai Roberto De Zerbi untuk menggantikan Erik ten Hag.

Menurut Mail Online, Kamis (15/2/2024), Brighton bersiap-siap menghadapi ketertarikan yang datang untuk pelatih bintang mereka, Roberto De Zerbi. Di antara mereka yang tertarik adalah MU, yang dapat melihat pelatih asal Italia itu sebagai pengganti Ten Hag.

De Zerbi juga dikatakan memiliki pengagum di dalam Ineos, dengan Dan Ashworth yang kemungkinan besar akan menjadi direktur olahraga yang baru. Jika MU mencari pelatih baru, De Zerbi dapat menjadi pelatih yang mereka inginkan. Namun mereka akan menghadapi persaingan dari Liverpool untuk mendapatkan tanda tangannya.

De Zerbi telah meraih banyak pujian di seluruh Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Ia telah mengubah tim Brighton dengan skuad tak mentereng menjadi penantang gelar Liga Eropa, serta memainkan sepak bola paling menarik di Eropa.

Jelas, Ten Hag masih aman saat ini karena dia telah menunjukkan peningkatan nyata selama sebulan terakhir. Namun, sangat menggembirakan bahwa MU dengan jelas berpikir ke depan dalam merencanakan skenario terburuk, bahkan ketika segala sesuatunya berjalan dengan baik.

Ini adalah tanda dari sebuah klub yang dikelola dengan baik, bahwa mereka memiliki opsi dan pilihan jika mereka perlu melakukan perubahan.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler