Ingin Kembali Besut Sebuah Tim, Target Besar Rooney Yakni Latih MU di Masa Depan
Rooney menyatakan saat ini ia sedang terus bertumbuh.
REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Wayne Rooney mengaku ingin kembali ke manajemen setelah dipecat Birmingham City pada Januari 2023 lalu. Ia juga membeberkan ambisinya untuk melatih Manchester United atau Everton di masa depan.
Rooney telah memutuskan menjalani karier di dunia kepelatihan. Rupanya, perjalanannya lumayan terjal. Berbeda dengan kondisinya ketika masih menjadi pemain.
Teranyar, ia didepak Birmingham. Semula ia menandatangani kontrak tiga setengah tahun dengan klub tersebut. Namun setelah mengalami sembilan kekalahan dalam 15 pertandingan, mantan juru gedor United itu tak lagi membesut klub yang berkompetisi di kasta kedua Liga Inggris ini.
Total, Rooney telah melatih di tiga klub. Sebelum dikontrak Birmingham, eks kapten the Red Devils itu sempat menangani DC United di Major League Soccer (MLS) dan Derby County. Kini sejenak ia beraktivitas sebagai pundit.
"Mengelola Manchester United dan Everton adalah tujuannya. Sebuah pekerjaan besar yang ingin anda capai," kata sang arsitek, di sela-sela bertugas sebagai analis di pertandingan Piala FA Nottingham vs MU, dikutip dari ESPN.
"Tetapi ini adalah proses yang harus saya lalui, dan membawa diri saya kembali ke jalur yang benar. Saya ingin kembali ke manajemen dan memastikan, dalam 10 tahun ke depan semoga saya berada di posisi untuk melakukan pekerjaan besar tersebut," ujar Rooney, menambahkan.
Sosok kelahiran Liverpool ini memiliki ikatan emosional dengan Setan Merah dan Everton. Wajar jika, ia menyinggung dua klub itu. Ia merupakan jebolan akademi the Toffees yang matang di Old Trafford.
Berdasarkan apa yang direncanakan, target Rooney yakni melatih dua klub tersebut, di saat kemampuannya semakin lengkap. Saat ini, ia hanya perlu kembali ke kamar ganti sebuah tim. Sehingga proses pembelajarannya berlanjut.
Seperti yang disinggungnya, situasinya di Derby, DC, dan Birmingham menjadi bagian dari perjalanan kariernya. Ia tak menyesali apa pun. Itu merupakan bekalnya untuk bertumbuh.
"Apa yang terjadi di Birmingham merupakan sebuah kemunduran, namun saya seorang pejuang dan saya ingin kembali ke dunia manajemen," ujar Rooney, menegaskan.
Ia mengaku memiliki waktu yang cukup untuk merenung. Pada saatnya nanti, legenda hidup United bisa kembali menjalani peran manajerial, dalam keadaan yang lebih baik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika