Kamar Para Atlet Olimpiade Paris tidak akan Dipasang AC, Ini Alasannya

Penyelenggara Olimpiade Paris tidak memasang pendingin meski cuaca Eropa panas.

AP/Lewis Joly
Seorang wanita melewati cincin Olimpiade di Balai Kota di Paris.
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Nora Azizah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyelenggara Olimpiade Paris 2024 memastikan bahwa mereka tidak akan memasang pendingin udara atau AC di kamar atlet, meskipun suhu diprakirakan mencapai lebih dari 40 derajat Celcius pada musim panas di Eropa. Sebagai gantinya, penyelenggara menggunakan sistem pendingin alami di kamar para atlet.

Baca Juga


Yann Krysinski, yang bertanggung jawab atas penyediaan tempat dan infrastruktur di Olimpiade Paris 2024, menjelaskan bahwa pihaknya telah merancang gedung-gedung atlet agar menjadi tempat yang nyaman untuk dihuni selama musim panas tahun 2024 dan seterusnya.

“Kami tidak membutuhkan AC di gedung-gedung ini karena kami mengarahkan fasadnya agar tidak terlalu banyak terpapar sinar matahari selama musim panas. Fasad dan insulasi-nya didesain dengan sangat efisien," kata Krysinski seperti dilansir Reuters, Jumat (1/3/2024).

Penyelenggara juga akan menyediakan air dingin alami yang diambil dari bawah tanah untuk mendinginkan udara di wisma atlet tersebut.

“Jadi, Anda tidak akan membutuhkan pendingin ruangan di musim panas di sini,” kata Krysinski.

Paris, seperti banyak kota di Eropa lainnya, mengalami musim panas yang sangat terik dalam beberapa tahun terakhir, dengan suhu mencapai 43 derajat pada bulan Juli tahun lalu. Olimpiade Paris 2024 akan diselenggarakan pada 26 Juli hingga 11 Agustus.

Sementara itu, setelah Olimpiade, sekitar 6.000 orang dilaporkan bakal menempati wisma ini, yang mencakup daerah pinggiran kota Saint Ouen, Saint Denis dan L'Ile Saint Denis.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler