Dua Hati Biru tidak Menampilkan Zara Adhisty, Sutradara: tak Ditakdirkan Jadi Ibu Adam
Pemeran ibu Adam dipercayakan kepada Nurra Datau.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Melongok trailer Dua Hati Biru yang merupakan kelanjutan kisah Dua Garis Biru, pasti banyak penggemar yang bertanya-tanya mengapa peran Dara diganti. Dari sebelumnya diperankan oleh Zara Adhisty diganti oleh Aisha Nurra Datau.
“Kalau Pak Parwez bilang masalah kontrak, itu memang ada dalam area situ. Kalau pun detilnya gimana, nggak mungkin ya kita deskripsikan semuanya,” ucap sutradara Gina S Noer dalam peluncuran trailer dan poster Dua Hati Biru di XXI Epicentrum Jakarta, Kamis (7/3/2024).
Selama proses pembuatan Dua Hati Biru, Gina selalu berdoa pada Allah SWT untuk diberikan yang terbaik. Jadi ketika ada tantangan atau perubahan, ia merasa tidak perlu takut karena itu seperti sudah ditakdirkan.
Juga lewat film ini, Gina belajar untuk beriman pada harapan. Termasuk perubahan peran Dara yang dimainkan oleh orang berbeda, ini juga bagian dari bertumbuhnya karakter. Gina mengaku juga sudah berdiskusi dengan Zara.
“Masalahnya itu memang simple aja, memang lagi nggak pas aja semuanya. Jadi ya memang Allah sudah menakdirkan dan menjodohkan Nurra menjadi ibunya Adam (diperankan Farell Rafisqy) di kelanjutan kisah Dua Garis Biru,” papar Gina.
Sementara Nurra mengaku sangat kaget ketika dia diberitahu, bahwa dirinya akan menjadi Dara dalam film Dua Hati Biru. “Berproses dengan semua rekan-rekan di sini hangat banget,” ucap aktris berusia 19 tahun itu.
Nurra mengaku tidak suka dengan anak-anak dan belum terbayang bagaimana menjadi istri. Tetapi demi mendalami perannya, ia sampai ikut pengajian ibunya untuk melihat langsung cara teman-teman ibunya mengurus anak-anaknya.
“Aku ngeliat ini ibu-ibu kalau ngurusin anak gimana, oh harus sesabar ini. Dan Kak Angga ini sangat sabar dengan Farell, aku ngeliat banget dia ngemong Farell dengan sangat sabar. Dan aku belajar banyak dari dia, juga ngobrol sama Mba Gina,” kata Nurra.