Universitas BSI Kampus Yogya Dorong Kreativitas Guru Lewat Workshop AI

Workshop ini dihadiri oleh lebih dari 50 guru SMA/SMK di Daerah Istimewa Yogyakarta

dok UBSI
Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Yogyakarta sukses menyelenggarakan Workshop AI dengan tema Pemanfaatan Aplikasi Canva dengan Bantuan AI untuk Membuat Media Pembelajaran. Acara berlangsung di Wisma BSI Yogyakarta. Workshop ini dihadiri oleh lebih dari 50 guru SMA/SMK di Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu, (28/2/2024).
Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Yogyakarta sukses menyelenggarakan Workshop AI dengan tema ‘Pemanfaatan Aplikasi Canva dengan Bantuan AI untuk Membuat Media Pembelajaran’. Acara berlangsung di Wisma BSI Yogyakarta. Workshop ini dihadiri oleh lebih dari 50 guru SMA/SMK di Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu, (28/2/2024).


Dalam workshop ini, narasumber utama, Fabriyan Fandi, seorang dosen, konten kreator, dan digital marketing, serta Ahkmad Syukron sebagai asisten workshop, membagikan pengetahuan tentang perkembangan AI saat ini, tool AI, dan pemanfaatan AI untuk memudahkan pekerjaan.

Fabriyan Fandi juga memperkenalkan berbagai jenis AI seperti Gemini, ChatGPT, Bing Image Creator, Eleven Labs, Remaker AI, dan Canva, dengan penekanan pada potensi besar AI untuk meningkatkan minat belajar siswa.

Sambutan diawali oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas BSI, Dr. Ani Wijayanti yang menekankan pentingnya teknologi masa kini untuk generasi Z. Selain itu, Kepala Kampus Universitas BSI kampus Yogyakarta, Vadlya Ma'arif juga menyampaikan informasi mengenai kesempatan beasiswa pendidikan di Universitas BSI, yang dapat mencapai 100 persen melalui jalur undangan dan jalur prestasi.

Menurut Vadlya, para peserta workshop diajarkan cara menggunakan berbagai fitur AI di Canva untuk membuat media pembelajaran yang kreatif, interaktif, dan menarik oleh Ahmad Syukron.

“Diharapkan, workshop ini dapat membantu para guru dalam mengembangkan media pembelajaran yang sesuai dengan minat generasi Z dan meningkatkan kemampuan mereka dalam mengintegrasikan teknologi AI dalam pendidikan,” tandasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler