Ayana Moon, Raffi Ahmad Ditunjuk Jadi Duta Kampanye Madrid Kota Ramah Wisatawan
Madrid memperkenalkan kota ramah wisatawan yang mempesona.
JAKARTA - Madrid, sebagai ibu kota Spanyol menjadi salah satu destinasi wisata terkemuka dunia yang wajib dikunjungi saat singgah ke Eropa. Kampanye "Only in Madrid" di Indonesia pun dimulai sebagai pengenalan kota dan wilayah Madrid yang penuh dengan beragam aspek seni, budaya, gastronomi, fashion hingga gaya hidup khas Madrid.
Madrid Turismo oleh IFEMA Madrid kemudian menunjuk empat selebriti Asia yang berasal dari Indonesia, Malaysia, dan Korea sebagai Duta Internasional untuk Madrid. Para selebriti ini diundang untuk menjelajahi kekayaan budaya, sosial, kuliner, sejarah, dan hiburan yang ditawarkan dari Ibukota Spanyol ini.
Influencer asal Korea Selatan, Ayana Moon sebagai brand ambassador untuk Dyson dan Wardah Cosmetic ditunjuk sebagai duta internasional untuk mempromosikan Madrid. Masih dari Korea Selatan, ada aktor, rapper, dan penari asal Korea Selatan Yang Dong-Geun, bintang dalam musim kedua dari serial populer 'The Squid Game'.
Selain itu dari Indonesia, pasangan pengusaha, musisi, aktor dan aktris, Raffi & Nagita (Rans) yang sekaligus merupakan brand ambassador untuk Grab, Alfamart, dan Si Cepat juga ditunjuk sebagai duta kampanye "Only in Madrid."
Managing Director IFEMA Madrid, Juan Arrizabalaga, dan Direktur Madrid Turismo oleh IFEMA Madrid, Yolanda Perdomo resmi menunjuk para selebriti tersebut dengan penyerahan simbol penghargaan berupa jubah Spanyol yang dirancang oleh perusahaan OTEYZA. Mereka turut ditemani oleh Lara Benito – dikenal sebagai Lara di Korea – seorang penyanyi, model dan aktris asal Madrid, yang terkenal di Korea Selatan lewat penampilan televisinya.
Nantinya para duta baru tersebut akan melakukan kunjungan ke Madrid. Mereka akan berkeliling ke tempat-tempat ikonik dan monumen penting di ibu kota serta menghadiri berbagai acara di Mercedes-Benz Fashion Week Madrid.
Jalan-jalan ke Madrid...
Sebagai rumah bagi istana kerajaan terbesar di dunia, Madrid memiliki berbagai monumen indah seperti Plaza Mayor, Museum El Prado, dan Stadion Bernabeu Real Madrid. Setiap lingkungan di Madrid memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri, mulai dari Malasaña yang penuh irama hingga Salamanca yang elok dan mewah, dimana pengunjung dapat menikmati pengalaman berbelanja, bersantap, dan pertunjukan Flamenco yang mempesona.
Dibalik kilau dan keramaian ibu kota Spanyol, terdapat sisi tempat yang kurang dikenal dan tak kalah menarik dari Greater Madrid. Hanya dengan perjalanan singkat, para wisatawan akan menemukan pedesaan hijau yang kaya akan sejarah dan budaya. Di sana terbentang kota-kota abad pertengahan yang cantik, perkebunan anggur yang begitu indah serta berbagai taman menakjubkan yang menjadi pemandangan menyegarkan jauh dari kehidupan perkotaan.
Wilayah Greater Madrid juga menjadi rumah bagi segitiga warisan budaya UNESCO Alcalá de Henares, San Lorenzo de El Escorial, dan Aranjuez, yang terletak kurang dari satu jam perjalanan dari pusat kota. Hanya dalam waktu 30 menit dari kota, wisatawan dapat melihat keindahan pedesaan yang tak kalah menakjubkan seperti Patones, Chinchón, dan kebun anggur San Martín de Valdeiglesias.
Berdasarkan laporan dari JLL pada akhir tahun 2023, Madrid memiliki lebih dari 2.700 kamar hotel mewah. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 50% dibandingkan sepuluh tahun yang lalu. Kota ini memiliki 33 hotel baru yang sedang dibangun, sementara sebagian dari hotel tersebut termasuk segmen hotel kelas atas.
Terdapat merek fashion terkemuka
Madrid juga menjadi rumah bagi merek-merek fashion terkemuka dan fast fashion dunia, mulai dari Loewe, Balenciaga, Manolo Blahnik hingga Zara dan Mango yang menjadikan Madrid sebagai salah satu ibu kota mode internasional paling berpengaruh di dunia. Bahkan bagi yang cenderung menghindari gaya mode mewah, anda masih dapat menemukan pakaian berkualitas yang diproduksi secara lokal pada toko-toko pakaian di kawasan Madrid dan tentunya relatif lebih terjangkau dibandingkan dengan merek internasional.
Toko-toko pakaian terkenal yang terdiri dari perusahaan kecil dan menengah bekerja sesuai dengan nilai-nilai 'slow fashion'. Mereka juga berfokus pada pembuatan konsep desain yang tidak lekang oleh waktu (timeless designs), menggunakan tenaga kerja lokal, keterampilan menjahit yang elok, serta penggunaan material kain yang berkualitas. Faktanya, Spanyol adalah salah satu dari sedikit negara Eropa yang melestarikan kerajinan kain artisanal sebagai wujud rasa hormat kepada para generasi pengrajin.
Madrid Sebagai Surga kuliner
Meskipun Madrid identik dengan fashion, lingkup gastronomi dan masakannya meresap ke seluruh aspek budaya dan kehidupan. Baik itu makan siang tradisional bersama keluarga di hari Minggu, menjelajahi tapas bersama teman-teman, atau berjam-jam menghabiskan waktu di pasar untuk mendapatkan produk lokal segar terbaik. Budaya Madrid sangat berkutat dengan makanan.
Hanya di Madrid, para wisatawan dapat menyantap jamuan makanan di restoran tertua di dunia, Restaurant Botin, sebuah permata bersejarah yang berasal dari tahun 1725 yang menyajikan beberapa contoh terbaik dari masakan tradisional yang ditawarkan oleh Madrid.
Madrid Turismo by Ifema Madrid turut berupaya memperkuat konektivitas udara melalui penandatanganan perjanjian dengan Iberia terkait pembukaan rute baru antara Madrid dan Doha untuk menghubungkan Asia dan Spanyol. Artinya terdapat total 44 rute destinasi dari Asia, 29 dari Afrika, dan 26 dari Timur Tengah ke Madrid. Rute baru ini diperkirakan akan menghasilkan dampak ekonomi bagi Wilayah Madrid sebesar €55 juta di tahun pertama.
Pada Juli tahun lalu, Iberia bergabung bersama maskapai penerbangan terbesar di dunia yang dibentuk oleh British Airways dan Qatar Airways. Berkat kerja sama ini, pada bulan Desember lalu, Iberia mengoperasikan penerbangan perdana ke ibukota Qatar. Penerbangan ini ditambahkan ke kedua penerbangan harian yang ditawarkan oleh Qatar Airways.
Pesawat Iberia yang mengoperasikan rute ini adalah Airbus A330-200, pesawat bermesin ganda yang 15% lebih efisien, dengan kapasitas untuk 288 penumpang: 19 di kelas bisnis dan 269 di kelas ekonomi. Artinya tahun ini, maskapai penerbangan Spanyol tersebut akan menawarkan lebih dari 210.000 kursi antara kedua ibu kota.