APR Perkenalkan Pengembangan Tekstil Viscose Rayon dari Indonesia

Material ini diharapkan jadi alternatif produk fesyen berkelanjutan.

Antara/Aditya Pradana Putra
Peragawati tampilkan pakaian dengan material dari Asia Pacific Rayon (APR) di Jakarta, Sabtu (27/3/2021).
Red: Fuji Pratiwi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asia Pasific Rayon (APR) memperkenalkan pengembangan produk tekstil asal Indonesia yakni viscose rayon yang berteknologi tinggi, inovatif, dan berkualitas. Material ini diharapkan jadi salah satu alternatif bahan tekstil terbaik, serta untuk mewujudkan produk fesyen yang berkelanjutan.

Baca Juga


Pengenalan produk inovasi bangsa tersebut dilakukan di pameran internasional tahunan bergengsi industri tekstil dan garmen, Indo Intertex 2024 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta,  20–23 Maret 2024.

"APR memperkenalkan inovasi dan teknologi terbaru dalam pengembangan produk viscose rayon berbahan baku terurai dan berkualitas tinggi dari Indonesia. Kedua, APR bersama mitra kami menampilkan viscose rayon Everything Indonesia sebagai salah satu alternatif terbaik tekstil dan fesyen yang berkelanjutan," ujar Presiden Direktur APR Basrie Kamba di Jakarta, Rabu (20/3/2024).

Dalam acara tersebut APR bersama dengan enam mitranya memamerkan berbagai produk seperti benang viscose, kain printing, kain celup, serta berbagai aplikasi produk fesyen dari viscose rayon. Produk pengembangan bahan tekstil yang berbahan baku terurai dan berkualitas tinggi itu dibuat menjadi sarung, denim, busana sopan (modest wear), pakaian casual (loungewear), dan berbagai produk tekstil rumahan.

Basrie mengatakan, ajang Indo Intertex 2024 juga menjadi peluang bagi pihaknya untuk memperluas potensi bisnis. "Ajang ini juga menjadi peluang bagi mitra kami untuk menjajaki potensi bisnis buat mereka. Di APR, kami menyebutnya Good for Customers," ujar Basrie.

Ia menyampaikan selain viscose-rayon, APR juga menampilkan bahan lyocell yakni produk serat selulosa berkualitas tinggi dengan karakteristik yang lebih lembut dan glossy. Hal ini menjadikan bahan itu sebagai alternatif ramah lingkungan yang cocok untuk berbagai produk tekstil.

Selain itu, pihaknya juga merilis buku tren sebagai tren mode viscose 2025, serta panduan pengaplikasian viscose-rayon yang tidak terbatas hanya untuk pakaian saja, namun juga dapat dikombinasikan dengan berbagai produk fesyen lainnya. Serat viscose rayon berasal dari bahan baku yang terbarukan dan mudah terurai (biodegradable), yang menjadikan serat tersebut sebagai bahan baku pakaian yang mendukung konsep berkelanjutan dalam Industri tekstil dan fesyen.

 

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler