Jadi Penyumbang Dividen Terbesar, Pemprov Apresiasi Bank DKI
Bank DKI pada tahun 2023 mampu membukukan laba bersih sebesar Rp 1,02 triliun.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI yang menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta diapresiasi. Pemprov melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono, menyampaikan apresiasi tersebut saat Halalbihalal dan Tasyakuran HUT Bank DKI ke-63 di Kantor Pusat Bank DKI, Jakarta.
“Saya berharap laba dan dividen Bank DKI yang semakin meningkat selaras dengan kinerja perseroan untuk mendukung terwujudnya Jakarta sebagai Global City,” ucap Nasruddin. Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap Bank DKI yang selalu berkembang dan on track untuk menjadi pendorong utama dalam sinergi antar BUMD DKI Jakarta.
Berdasarkan laporan keuangan audited, Bank DKI pada tahun 2023 mampu membukukan laba bersih sebesar Rp 1,02 triliun. Melalui keputusan RUPS Tahunan Bank DKI Tahun Buku 2023 yang diselenggarakan pada 22 Maret 2024, perseroan telah menyalurkan dividen sebesar 32 persen atau senilai Rp 326,44 miliar.
Pada kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kepercayaan dari Pemprov Jakarta dan BUMD DKI atas hubungan baik dan sinergi yang telah terjalin selama ini.
“Tema HUT Ke-63 Bank DKI ‘Bertumbuh, Berkelanjutan Bersama Jakarta’ merupakan cerminan tekad perseroan untuk terus berkontribusi dalam pembangunan Jakarta yang berkelanjutan,” ujar Amirul.