Tingkatkan Kesejahteraan Petani, Dosen Universitas BSI Luncurkan Website Hydromadam
Program ini diinisiasi oleh sekelompok mahasiswa dan dosen Universitas BSI.
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) telah sukses menyelenggarakan pelatihan bagi Hydromadam di Kelurahan Katulampa sebagai bagian dari Program Pengabdian Masyarakat. Program ini diinisiasi oleh sekelompok mahasiswa dan dosen Universitas BSI.
Program ini berlangsung selama satu bulan, dimulai sejak 11 Mei 2024 hingga 15 Juni 2024, dengan berbagai kegiatan yang dijadwalkan secara berkala. Acara pengenalan website Hydromadam ini sebagai program puncak yang diluncurkan sebagai bentuk apresiasi kepada kelompok tani Hydromadam Kelurahan Katulampa atas partisipasi dan semangat belajar mereka selama program ini berlangsung.
Pelatihan ini dipandu oleh Yoseph Tajul Arifin, praktisi IT dan web developer yang memberikan penjelasan rinci tentang penggunaan website Hydromadam. Dalam sesi pelatihan tersebut, Yoseph Tajul Arifin berharap website Hydromadam ini memberikan kemudahan-kemudahan kepada masyarakat Katulampa dalam mengelola penjualan dan meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan mereka.
“Program pengabdian masyarakat ini merupakan wujud nyata dari komitmen Universitas BSI dalam berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui inovasi dan kolaborasi yang berkelanjutan,” ujar Yoseph dalam rilis yang diterima, Selasa (2/7/2024).
Menurut Yoseph, program pengabdian ini bertujuan untuk memberdayakan kelompok tani di Kelurahan Katulampa melalui berbagai kegiatan yang berfokus pada pengembangan pertanian berkelanjutan.
“Pelatihan ini sebagai program terakhir yang diberikan Univesitas BSI yakni Pengenalan Website Hydromadam dan Aplikasi Kas Kecil, dengan tujuan agar para anggota kelompok tani dapat lebih memahami dan memanfaatkan teknologi digital dalam kegiatan penjualan Hydromadam,” ungkap Yoseph.
Website Hydromadam dirancang untuk membantu para petani mengelola penjualan, termasuk pencatatan kas masuk dan kas keluar, serta pembuatan laporan penjualan yang lebih praktis dan tidak memerlukan pencatatan manual di buku.
Ikuti Whatsapp Channel Republika