Kemeriahan Koreografi Tari pada Pembukaan Turnamen Piala Presiden 2024

BANDUNG — Presiden Joko Wiodo dan ibu negara Irina Widodo menghadiri laga pembuka sekaligus pembukaan Turnamen Sepakbola Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat (19/7/2024). Turut hadir Ketua PSSI Erick Thohir, ketua Steering Commitee Piala Presidan Maruar Sirait dan sejumlah menteri kabinet.

Pembukaan diawali dengan tarian massal penari jaipong, penari kipas dan puluhan karakter tokoh pewayangan si Cepot. Prosesi peresmian turnamen Piala Presiden 2024 ini dimeriahkan 30 penari rampak kendang, 100 penari jaipong, 50 penari kipas, 20 orang penari karakter wayang golek si Cepot.

Mereka menarikan berbagai koreografi dengan nuansa seni Sunda. Penari-penari dari berbagai kalangan usia ini merupakan siswa SMKN 10 Bandung, SMAN 2 Bandung, mahasiswa Pendidikan Seni Tari UPI Bandung, Sanggar Seni Supu Kaba, Giri Mayang, Jawara Squad Bandung dan Gaya Gita Studio Sukabumi.

Pada kesempatan terpisah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mendukung pernyataan Presiden Joko Widodo yang menginginkan maraknya kompetisi sepakbola berdampak positif bagi kemajuan timnas, iklim, dan industri sepakbola nasional.

Penyelenggaraan Piala Presiden 2024 yang bergulir Jumat (19/7) menurut Erick, tak hanya memanjakan para pecinta sepakbola nasional, tapi juga menggairahkan iklim kompetisi kasta tertinggi nasional menuju musim 2024/2025.

"Seperti yang dikatakan Presiden Jokowi, bahwa semakin banyak kompetisi makin baik bagi sepakbola nasional, turnamen Piala Presiden 2024 yang sudah enam kali digelar, saya nilai positif baik bagi pemain, klub, dan suporter. Muaranya sepakbola nasional juga akan kian menarik," ujar Erick Thohir yang mendampingi Presiden dan Ibu Iriana Joko Widodo di pembukaan Piala Presiden 2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (19/7/2024). Dalam kesempatan itu, Erick juga menyatakan terdapat beberapa terobosan di turnamen yang menyediakan hadiah utama Rp 5 Miliar bagi juara.

"Ada beberapa terobosan sebagai jembatan menuju musim depan kompetisi liga. Antara lain pemain asing lebih banyak, penggunaan VAR, dan juga kami ingin pemain timnas U-21 dan U-23 yang ada di klub lebih banyak menit bermain," lanjut Erick.

Ikuti Whatsapp Channel Republika