Ummul Qura Disebutkan 2 Kali dalam Alquran, Ini 4 Alasan Makkah Disebut dengan Nama Itu
Makkah juga disebut dengan Ummul Qura
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Makkah merupakan sebuah kota yang berusia sangat tua. Lebih tua dibandingkan kota lain, seperti Mesir, Irak, Iran, Yaman, dan Madinah. Kota ini, telah dikenal sebelum Islam, yakni sejak zaman Nabi Ibrahim alaihissalam (AS).
Namun, menurut Junaidi Halim dalam bukunya, Makkah-Madinah dan Sekitarnya, Kota Makkah adalah kota tertua di dunia. Bahkan, ia sudah ada sejak zaman Nabi Adam AS. Konon, Nabi Adam dahulunya diturunkan ke bumi adalah di Makkah, sedangkan Hawa di Jeddah. Namun, ada pula yang menyebutkan Nabi Adam diturunkan di Irak, di Sri Lanka, India, dan lainnya.
Junaidi Halim menyatakan, batas Kota Makkah merupakan tempat berbarisnya para Malaikat ketika Nabi Adam meminta perlindungan dari godaan Iblis—setelah diturunkan dari surga. Batas-batas itu adalah sekitar 7 kilometer (km) Masjid al-Haram dari utara, 13 km ke arah selatan, 25 km dari arah barat, dan 25 km dari arah timur.
Menurut Ali bin Abi Thalib RA, Ka’bah dibangun oleh malaikat lalu fondasinya diperbaiki oleh Nabi Adam AS, kemudian pembangunannya disempurnakan oleh Nabi Ibrahim.
Sami bin Abdullah Al-Maghluts dalam bukunya, Atlas Sejarah Nabi dan Rasul, menyatakan, Nabi Adam hidup sekitar 5872-4942 SM. Sementara itu, Nabi Ibrahim sekitar 1997-1822 SM dan Ismail tahun 1940-1800 SM.
Bila merujuk pada masa hidup Nabi Adam, Kota Makkah sudah ada sejak sekitar 80 abad yang lalu. Dan, dari masa Ibrahim sekitar 40 abad (4000 tahun) yang lalu.
Sebagaimana dikisahkan, Nabi Ibrahim dan istrinya, Siti Hajar, beserta putranya, Ismail AS, pindah dari Palestina ke Makkah. Dan, di Kota Bakkah atau Makkah ini, Allah SWT memerintahkan Ibrahim dan Ismail AS untuk membangun Kabah sebagai tempat ibadah (QS Ali Imran [3]: 96).
Sayyid Muzaffaruddin Nadvi dalam bukunya, A Geographical History of the Qur'an (Sejarah Geografi Alquran), menyatakan, bangsa Arab adalah bangsa yang tua. Saking tuanya, tak banyak sejarah menuliskannya.
Penegasan Kota Makkah...
Penegasan Kota Makkah sebagai kota tertua di dunia diperkuat dengan keterangan Alquran yang menyebut kota ini sebagai induknya seluruh kota (ummul qura). Ada beberapa alasan yang menjadikan Kota Makkah dijuluki sebagai kota tertua di dunia.
Ummu al-Qura berasal dari bahasa Arab, yakni umm yang berarti ibu atau induk, sedang qura adalah jamak dari qaryah yang berarti kampung, desa, kota, atau negeri. Kata Ummu al-Qura disebutkan Alquran sebanyak dua kali, yakni:
Surat Al-Anam [6]: 92
وَهَٰذَا كِتَابٌ أَنْزَلْنَاهُ مُبَارَكٌ مُصَدِّقُ الَّذِي بَيْنَ يَدَيْهِ وَلِتُنْذِرَ أُمَّ الْقُرَىٰ وَمَنْ حَوْلَهَا ۚ وَالَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالْآخِرَةِ يُؤْمِنُونَ بِهِ ۖ وَهُمْ عَلَىٰ صَلَاتِهِمْ يُحَافِظُونَ
“Dan ini (Alquran) adalah kitab yang telah Kami turunkan yang diberkahi; membenarkan kitab-kitab yang (diturunkan) sebelumnya dan agar kamu memberi peringatan kepada (penduduk) Ummul Qura (Makkah) dan orang-orang yang di luar lingkungannya. Orang-orang yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat tentu beriman kepadanya (Alquran) dan mereka selalu memelihara sembahyangnya.”
Surat Asy-Syuura [42]: 7
وَكَذَٰلِكَ أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ قُرْآنًا عَرَبِيًّا لِتُنْذِرَ أُمَّ الْقُرَىٰ وَمَنْ حَوْلَهَا وَتُنْذِرَ يَوْمَ الْجَمْعِ لَا رَيْبَ فِيهِ ۚ فَرِيقٌ فِي الْجَنَّةِ وَفَرِيقٌ فِي السَّعِيرِ
“Demikianlah Kami wahyukan kepadamu Alquran dalam bahasa Arab, supaya kamu memberi peringatan kepada ummul Qura (penduduk Makkah) dan penduduk (negeri-negeri) sekelilingnya serta memberi peringatan (pula) tentang hari berkumpul (kiamat) yang tidak ada keraguan padanya. Segolongan masuk surga, dan segolongan masuk Jahannam.”
DR Muhammad Ilyas Abdul Ghani dalam bukunya mengenai Sejarah Kota Mekkah memaparkan, ada empat pendapat mengapa Makkah dinamakan Ummu al-Qura.
Pertama, sebab bumi dibentangkan dari bawahnya. Dengan demikian, dia menjadi pusat bumi dan merupakan pusat dunia. Artinya, tanah yang berada di muka bumi ini dibagi di sekitar Makkah dengan cara yang sangat bertaut dan Makkah menjadi pusat dari tanah daratan.
Selain itu, Makkah juga menjadi arah yang benar untuk tempat menghadap ketika shalat di kota manapun seorang berada. Ia adalah busur terpendek yang menghubungkan antara kota itu dan Makkah.
Dalam penelitian ilmiah secara falaki (astronomi), Ka'bah adalah pusat bumi dan terletak di jantung Kota Makkah.
Pendapat kedua, Makkah merupakan kota tertua dan terlama. Ketiga, Makkah merupakan kiblat semua manusia yang menghadap ke arah Makkah. Keempat, Makkah merupakan kota yang sangat agung kedudukannya dibandingkan kota-kota lain di dunia.