Misteri 'Pesan Rahasia' Ismail Haniyeh dalam Ayat Alquran yang Dibaca Saat Imami Sholat

Ismail Haniyeh merupakan simbol lawan Israel.

IRAN'S SUPREME LEADER OFFICE
Ismail Haniyeh
Red: Erdy Nasrul

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sebuah video menampilkan visual Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh memimpin sholat berjamaah. Dalam video itu, Haniyeh tampil mengenakan jas yang membalut kemeja berwarna putih yang ia kenakan.

Haniyeh berdiri sedikit membungkukkan kepala tanda dirinya fokus membaca dan tadabur ayat Alquran yang dia baca. Dalam video itu, Haniyeh membacakan ayat Alquran Surah al-Hasyr ayat 10 berikut ini,

وَٱلَّذِينَ جَآءُو مِنۢ بَعْدِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا ٱغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَٰنِنَا ٱلَّذِينَ سَبَقُونَا بِٱلْإِيمَٰنِ وَلَا تَجْعَلْ فِى قُلُوبِنَا غِلًّا لِّلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ رَبَّنَآ إِنَّكَ رَءُوفٌ رَّحِيمٌ

Wallażīna jā`ụ mim ba’dihim yaqụlụna rabbanagfir lanā wa li`ikhwāninallażīna sabaqụnā bil-īmāni wa lā taj’al fī qulụbinā gillal lillażīna āmanụ rabbanā innaka ra`ụfur raḥīm

Orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Anshor), mereka berdoa: “Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang”.

Tafsir

Penafsir Alquran Abdurrahman as-Sa’di menjelaskan makna ayat tersebut sebagai berikut,

Kedua golongan mulia dan suci di atas adalah para sahabat yang mulia dan para imam bagi orang-orang utama. Mereka adalah sosok yang telah meraih predikat sebagai yang terdepan, nilai-nilai keutamaan dan sifat baik yang tidak bisa disaingi oleh orang-orang sebelum mereka. Mereka pun menjadi para pemimpin kaum Mukminin, Muslimin dan orang-orang bertakwa.

Cukuplah bagi generasi setelah mereka mendapatkan kebaikan dengan berjalan di belakang mereka dan menjadikan petunjuk mereka sebagai pemimpin. Karena itulah Allah menyebut generasi-generasi setelah mereka, yaitu orang-orang yang mengikuti mereka dan seluruh orang yang ada setelah mereka seraya berfirman, “Dan orang-orang yang datang sesudah mereka,” yakni memberi nasihat untuk diri mereka sendiri dan seluruh kaum Muslimin, “Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami.” Doa ini mencakup seluruh kaum Mukminin dari kalangan sahabat pendahulu dan orang-orang sebelum dan sesudah mereka.

 

Lihat halaman berikutnya >>>

 

 

Inilah di antara salah satu keutamaan iman. Orang-orang Mukmin itu saling memberi manfaat bagi sesama dan saling mendoakan satu sama lain karena kebersamaan mereka dalam iman yang mengharuskan adanya ikatan persaudaraan di antara kaum Mukminin yang di antaranya adalah saling mendoakan satu sama lain dan saling mencintai satu lain.

Baca Juga


Karena itu, dalam doa ini Allah menafikan sifat dengki dari hati orang-orang yang beriman, baik yang sedikit maupun yang banyak. Karena sifat dengki tidak ada di hati, maka yang ada adalah kebalikannya, yaitu sifat saling mencintai, saling memberi pertolongan, nasihat dan lainnya untuk sesama Mukmin yang termasuk hak-hak orang yang beriman.

Allah menyifati generasi-generasi setelah sahabat dengan keimanan, sebab perkataan orang-orang Mukmin itu, “dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami,” adalah dalil atas kebersamaan mereka dalam keimanan. Mereka adalah para pengikut sahabat dalam kaidah dan pondasi keimanan. Mereka adalah Ahlus Sunnah wal Jamaah di mana sifat sempurna ini hanya terwujud pada mereka.

Allah juga menyebutkan sifat mereka dengan mengakui dosa-dosa serta meminta ampunan dari dosa-dosa serta saling memintakan ampunan satu sama lain serta usaha keras mereka untuk melenyapkan sifat dengki dan iri dari hati mereka terhadap sesama saudara seiman.

Sebab doa mereka mengahruskan hal-hal yang telah kami sebut di atas yang mencakup rasa saling mencintai satu sama lain, mencintai orang lain seperti mencintai diri sendiri dan memberi nasihat pada orang lain, baik ketika saudaranya ada, tidak ada, masih hidup atau sudah mati.

Ayat ini menunjukkan bahwa saling mendoakan satu sama lain adalah di antara salah satu hak kaum Mukminin. Kemudian doa mereka diakhiri dengan dua nama mulia yang menunjukkan sempurnanya rahmat Allah dan sempurnanya kasih sayang serta kebaikanNya terhadap kaum Mukminin yang di antaranya (bahkan termasuk yang paling agung) adalah memberi taufik pada kaum Mukminin untuk saling menunaikan hak sesama dan hak-hak hamba Allah.

Ketiga golongan tersebut adalah golongan umat ini yang berhak mendapatkan harta rampasan perang yang alokasinya merujuk pada maslahat Islam. Mereka adalah kaum Muslimin dan ahli Islam. Semoga kita semua dimasukkan Allah dalam golongan mereka berkat karunia dan kemuliaanNya.

Melalui ayat tersebut, bisa saja Haniyeh berpesan kepada seluruh Muslim untuk jangan dengki. Bahwa semua unsur harus saling mendoakan dan menguatkan dalam perjuangan membela Palestina.

Pemimpin politik Hamas, Ismail Haniyah gugur dibunuh oleh Israel. Media Iran melaporkan bahwa pemimpin Hamas itu terbunuh oleh 'proyektil berpemandu udara' yang menghantam kediaman tempat ia menginap di utara ibu kota, Teheran.

Menurut laporan, serangan itu terjadi sekitar pukul 2 pagi waktu setempat (22:30 GMT pada hari Selasa 30/7/2024) di kediaman khusus veteran militer di utara kota. Haniyeh dinilai menjadi syahid yang gugur di tengah perjuangan memerdekakan Palestina dari belenggu penjajahan Israel. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler