Cara Bea Cukai Dorong Ratusan UMKM di Bekasi dan Makassar Tuju Pasar Ekspor
Asistensi ini membahas prosedur dan regulasi ekspor.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Optimalkan program UMKM berorientasi ekspor, Bea Cukai gelar asistensi di Bekasi dan Makassar. Asistensi ini membahas prosedur dan regulasi ekspor, termasuk upaya business matching untuk memberikan pemahaman tentang potensi pasar ekspor di negara tujuan.
“Kegiatan ini kami harap menjadi media UMKM dalam menemukan peluang ekspor, memberikan pemahaman tentang prosedur dan regulasi yang terlibat dalam ekspor, serta mendorong UMKM untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk mereka,” jelas Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Encep Dudi Ginanjar.
Bea Cukai Bekasi gelar webinar UMKM Go Global dengan tema “Melihat Peluang Pasar UMKM di New Zealand dan Australia” pada Jum’at, 24 Juli 2024. Webinar ini menghadirkan expert trade facilitator, Janti Gunawan serta diikuti kurang lebih 100 orang perwakilan UMKM binaan di lingkungan Bea Cukai seluruh Indonesia dan beberapa perwakilan dinas terkait.
“Lewat acara ini kami ingin UMKM dapat memperoleh informasi strategis mengenai permintaan pasar, regulasi perdagangan, dan peluang bisnis yang dapat diambil untuk memperluas jangkauan produk dan layanan mereka ke pasar internasional yang menjanjikan, khususnya di dua negara tersebut,” ungkap Encep.
Kemudian di Makassar, Kanwil Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) hadir dalam program business matching yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Selatan (03/07). Program ini dirancang khusus untuk memberikan pelatihan intensif dan pendampingan kepada UMKM di Sulawesi Selatan yang berfokus pada ekspor. Mengangkat tema “Rewako Ekspor: Resilient, World Class, Agile, Knowledgeable”, kegiatan ini memiliki target untuk menumbuhkan semangat pelaku UMKM dalam mengembangkan produk-produk domestik serta meningkatkan daya saing di pasar global.
“Sebagai mitra UMKM, kami akan aktif berkolaborasi dalam membantu UMKM menghadapi berbagai tantangan, baik di tingkat lokal maupun global. Semoga dukungan ini dapat memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional dan berkontribusi positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh,” tutup Encep.
Ikuti Whatsapp Channel Republika