Chiesa Kemungkinan Besar tak Debut Bersama Liverpool pada Bigmatch Lawan MU
Liverpool bertandang ke markas Manchester United, Stadion Old Trafford, Ahad (1/9).
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Liverpool Arne Slot mengungkapkan, pemain barunya Federico Chiesa kemungkinan besar tak akan mencetak debutnya dalam laga besar melawan Manchester United di Old Trafford, Ahad (1/9/2024) pukul 22.00 WIB. Chiesa yang resmi menjadi milik Liverpool pada Kamis (29/8/2024) menjalani latihan perdana pada Jumat (30/8/2024).
Arne mengatakan tak akan memasukkan pemain barunya itu ke dalam skuad. “Dia akan berlatih bersama kami hari ini, tetapi kemungkinan besar dia tidak masuk skuad untuk hari Ahad ketimbang masuk,” kata Arne pada jumpa pers, dikutip dari laman resmi, Jumat.
Namun, peluang terbuka andai ada tambahan pemain baru yang cedera di dalam timnya. Liverpool saat ini kehilangan Curtis Jones yang telah absen pada pekan lalu akibat cedera.
Jika ini terjadi, Arne mengatakan kemungkinan akan memasukkan nama Chiesa dalam skuadnya. Namun, ia berharap cedera itu tak terjadi.
“Saat ini tidak ada cedera lain kecuali Curtis Jones dan dia tidak akan berlatih bersama kami hari ini. Namun sisanya akan berlatih bersama kami hari ini,” kata dia.
Arne merasa tak perlu menjelaskan kualitas Chiesa setelah pemain Italia itu menjadi rekrutan keduanya usai mendatankan Girogi Mamardashvili. Arne mengatakan hal ini karena semua orang sudah tahu kualitas Chiesa yang berperan besar dalam kesuksesan negaranya saat menjuarai Euro 2020, serta tiga piala yang didapatkannya di Juventus, dua kali Coppa Italia, dan satu Piala Super Italia.
Bersama Italia, Chiesa mengemas 51 laga dengan mencetak tujuh gol dan delapan assist, dua gol di antaranya saat mengantarkan Italia juara Euro 2020. Sementara bersama Juventus, ia mencetak 32 gol dan 23 assist dari 131 laga pada semua ajang.
“Saya rasa tidak ada orang yang membutuhkan saya untuk memberi tahu mereka tentang kualitasnya karena sudah sangat jelas selama beberapa tahun baik di klub maupun internasional," jelas Arne.
Dengan empat trofi yang didapatkan Chiesa, pelatih asal Belanda itu mengatakan pemain 26 tahun tersebut memiliki mentalitas yang bagus. Menurutnya hal inilah yang dibutuhkan di skuadnya saat ini.
Arne juga mengatakan selain soal kemampuan teknik tinggi yang dimiliki Chiesa, pemain kelahiran Genova itu juga memiliki etos kerja yang luar biasa.
Dengan semua kualitas yang dimiliki Chiesa, Arne percaya diri pemain 26 tahun itu dapat membantu timnya, terutama pada sisi penyerangan bersama lini depan The Reds yang dihuni Mohamed Salah, Diogo Jota, Luis Diaz, Cody Gakpo, dan Darwin Nunez.
“Dia adalah pemain yang bisa memberikan pengaruh dan bisa membantu tim," ucapnya.