Ronaldo Mengaku Masih Cinta MU, Sebut Ten Hag Terlalu Negatif untuk Setan Merah

Ronaldo meminta Ten Hag lebih pede lagi mencanangkan target sebagai pelatih MU.

AP Photo/Arni Torfason
Cristiano Ronaldo
Rep: Fitriyanto Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cristiano Ronaldo menilai Erik ten Hag bersikap terlalu negatif. Ia mendesak manajer Manchester United itu agar menargetkan gelar juara Liga Primer Inggris, meskipun ia sadar pemilik Old Trafford itu perlu membangun kembali dari bawah.

Baca Juga


Bintang klub Arab Saudi Al Nassr itu berselisih dengan Ten Hag sebelum masa periode keduanya membela MU berakhir pada pengujung 2022. Ronaldo paham mantan klubnya membutuhkan perubahan besar, tetapi menegaskan Ten Hag tidak boleh mengesampingkan kemungkinan memenangkan trofi utama untuk sementara waktu.

Pernyataan Ronaldo ini mengomentari Ten Hag yang pada Juli lalu mengatakan timnya masih jauh dari siap untuk memenangi Liga Primer Inggris. MU belum pernah meraih gelar serupa sejak musim terakhir Alex Ferguson sebagai pelatih pada tahun 2013.

"Menurut saya, Manchester perlu membangun kembali segalanya," kata Ronaldo dalam sebuah episode podcast Rio Ferdinand Presents, yang dirilis pada Kamis (12/9/2024).

"Pelatih, mereka mengatakan bahwa mereka tidak dapat bersaing untuk memenangkan liga dan Liga Champions. Pelatih Manchester United, Anda tidak dapat mengatakan bahwa Anda tidak akan berjuang untuk memenangkan liga atau Liga Champions."

Menurut Ronaldo, sebagai pelatih MU, Ten Hag tak dapat mengatakan hal tersebut. Meski sadar akan potensi timnya, Ten Hag, kata Ronaldo, seharusnya mengatakan akan mencoba untuuk melakukannya.

United mengejutkan Manchester City di final Piala FA pada bulan Mei, tetapi mereka mengalami musim Liga Primer terburuk mereka musim lalu, finis di urutan kedelapan. Sekarang, juara Inggris 20 kali itu telah kalah dalam dua dari tiga pertandingan pembukaan mereka musim ini.

"Klub ini butuh waktu untuk membangun kembali karena masih menjadi salah satu klub terbaik di dunia, tetapi mereka perlu berubah," kata Ronaldo.

"Mereka mengerti itu. Ini satu-satunya cara. Inilah mengapa mereka menunjukkan, mereka mulai berubah lagi, struktur klub, presiden, infrastruktur, dan segalanya. Pemilik klub."

Kedatangan miliarder Inggris Jim Ratcliffe yang mengambil alih operasional sepak bola MU dinilai Ronaldo membuat masa depan Setan Merah akan cerah. Namun, ia menegaskan, MU tidak boleh hanya bergantung kepada bakat pemain. Lebih dari itu, ini semua tentang klub secara keseluruhan.

"Mereka harus membangun kembali dari bawah. Jika tidak, mereka tidak akan bisa bersaing. Itu mustahil," kata dia.

Pemenang Ballon d'Or lima kali, Ronaldo, yang menghabiskan enam musim bersama United di awal kariernya, mencetak 27 gol dalam 54 penampilan selama periode keduanya di Old Trafford setelah direkrut dari Juventus pada tahun 2021.

Setelah keluar lebih dari setahun kemudian, ia mengaku merasa "dikhianati", sambil berkata tentang Ten Hag,"Saya tidak menghormatinya karena ia tidak menghormati saya."

Namun, pria berusia 39 tahun itu mengatakan ia masih mencintai MU.

"Saya tidak senang dengan cara semua itu terjadi, tetapi, dengan cara yang sama, kita terkadang tidak dapat mengendalikan beberapa hal dalam hidup kita, tetapi itu sudah terjadi, sudah terjadi," katanya.

"Untuk membuktikan bahwa saya benar atau salah, ini bukan lagi masalah saya. Saya mengatakan apa yang harus saya katakan dan bagi saya itu sudah dilakukan." Ia menambahkan: "Saya mencintai MU. Saya bukan tipe orang yang melupakan masa lalu."

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler