Kadin Kubu Arsjad Malah Persulit Media Kala Gelar Jumpa Pers

Lokasi konferensi pers Kadin versi Arsjad Rasjid dipindahkan ke Hotel JS Luwansa.

Antara-HO Kadin
Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid.
Rep: Muhammad Nursyamsi Red: Erik Purnama Putra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) versi Ketua Umum Arsjad Rasjid menggelar jumpa pers menyikapi Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kadin Indonesia 2024, yang menunjuk Anindya Bakrie sebagai ketua umum periode 2024-2029. Anindya dipilih secara aklamasi 28 ketua Kadin provinsi.

Baca Juga


Dalam undangan kepada media Kadin versi Arsjad, acara jumpa pers sedianya digelar di lantai tiga Menara Kadin, Jakarta Selatan, Ahad (15/9/2024) sekitar pukul 13.00 WIB. Pantauan Republika.co.id, cukup ramai orang lalu-lalang di Menara Kadin saat ini.

Republika.co.id bersama sejumlah awak media sempat kesulitan untuk memasuki lokasi acara hingga akhirnya diperbolehkan baik ke lantai tiga. Namun, awak media diminta menunggu di area parkir lantai tiga dan tidak diperkenankan memasuki ruangan acara jumpa pers.

"Padahal kita diundang tapi tidak boleh masuk, lucu sekali," ujar salah satu jurnalis yang kesal lantaran tidak diperkenankan memasuki ruangan acara.

Kadin Indonesia kubu Arsjad tampak tidak terima dengan keputusan Munaslub yang menunjuk Anindya Bakrie sebagai ketum Kadin Indonesia. Kadin kubu Arsjad mengeklaim mayoritas Kadin provinsi juga telah menyatakan penolakannya terhadap Munaslub tersebut.

Dalam undangan tersebut, jumpa pers rencananya akan dihadiri Arsjad Rasjid, Yukki Nugrahawan Hanafi selaku wakil ketua umum koordinator bidang organisasi, hukum dan komunikasi Kadin Indonesia, Dhaniswara K Harjono sebagai wakil ketua umum bidang hukum dan HAM.

Namun, panitia kubu Arsjad membatalkan acara dan memindahkan lokasi jumpa pers ke Hotel JS Luwansa, Jalan HR Rasuna Said. "Kami mohon maaf atas kesalahan pengiriman lampiran surat undangan peliputan jumpa pers pernyataan sikap pengurus Kadin Indonesia terkait rencana Munaslub. Mohon abaikan lampiran dalam undangan sebelumnya," kata panitia acara Kadin Arsjad, Arya Dwiputra melalui keterangan tertulis.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler