BKMT Perkuat Andil Umat dalam Program Kemasyarakatan
Acara ini diikuti setidaknya, 800 peserta dari Sabang sampai Merauke.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-3 dengan tema 'Berilmu, Beramal, Berbakti untuk Negeri'. Acara ini berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, sejak Rabu hingga Jumat (18-20/9/2024).
Salah satu kegiatan yang paling dinantikan dalam tiga hari acara adalah Lomba/Parade Fashion Show bertemakan busana adat Nusantara. Acara ini diikuti setidaknya, 800 peserta dari Sabang sampai Merauke, seluruh BKMT Indonesia.
Ketua Umum BKMT, Dr. Hj. Syifa Fauzia, menegaskan kegiatan ini sangat penting dalam rangka melestarikan budaya bangsa dan wujud penghargaan terhadap pencapaian luar biasa para perempuan di berbagai bidang. “Dengan adanya kegiatan ini, kita semua semakin bangga menjadi bagian dari Indonesia yang kaya akan budaya dan tradisi, serta menjadi moment dalam mempererat silahturahmi BKMT seluruh Indonesia," kata Syifa Fauzia dalam sambutannya, dikutip pada Jumat (20/9/2024).
Syifa juga menjelaskan berbagai program kerja maupun kegiatan yang telah dicapai BKMT. Ia mendorong agar majelis taklim terus meluas. Mengingat, jumlah majelis taklim yang sangat banyak menunjukkan adanya kesadaran masyarakat akan pentingnya mewujudkan lingkungan yang agamis dalam upaya mewujudkan masyarakat yang aman, damai dan sejahtera.
"Rakernas ke-3 ini menjadi ajang untuk menyusun program yang relevan dengan kebutuhan umat, serta memperkuat peran BKMT di masyarakat. Kami ingin terus berkontribusi melalui dakwah, pendidikan, dan pemberdayaan sosial," ujar dia.
Diketahui, BKMT didirikan pada 1 Januari 1981 oleh (Almh) Prof. Dr. Tutty Alawiyah, telah berkembang pesat dengan jaringan yang tersebar di 34 provinsi, lebih dari 400 kabupaten dan memiliki hampir 1 juta anggota, di mana 95 persen di antaranya adalah perempuan dari berbagai profesi.