Bekuk Timor Leste 3-1, Indonesia Hanya Butuh Imbang Vs Yaman untuk Lolos Piala Asia U-20
Indonesia unggul selisih gol dari Yaman jelang duel penentuan kedua tim.
REPUBLIKA/Prayogi
Penyerang timnas Indonesia U-20 Jens Raven melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Timor Leste U-20 pada laga Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta , Jumat (27/9/2024).
Rep: Fitriyanto Red: Israr Itah
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia U-20 hanya membutuhkan hasil imbang saat melawan Yaman dalam laga terakhir Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 yang akan digelar Ahad (29/9/2024). Ini setelah timnas U-20 memetik kemenangan 3-1 atas Timor Leste pada pertandingan kedua grup yang berlangsung Jumat (27/9/2024) di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.
Dengan kemenangan ini Indonesia sama mengoleksi nilai enam dengan Yaman. Namun Indonesia unggul selisih gol 7-1 berbanding 6-1 di kubu Yaman.
Jalannya laga
Timnas U-20 langsung tampil menekan. Menit keempat, Indonesia mendapatkan peluang pertama melalui Jens Raven. Sayang bola di kakinya lepas. Semenit berselang, Raven kembali memberikan ancaman, tapi hanya berujung tendangan penjuru.
Timor Leste mendapat peluang juga pada menit ke-10 melalui Marques De Carvalho. Ia melepaskan tendangan pertama ke arah gawang Indonesia, namun masih bisa ditangkap kiper Ikram Algiffari.
Akhirnya gol tercipta untuk Indonesia pada menit ke-12. Jens membobol gawang Timor Leste, membuat Indonesia unggul 1-0. Raven memanfaatkan bola rebound hasil tendangannya sendiri yang sempat mengenai kiper Timor Leste Pablo Macario. Bola kembali dikuasai Raven yang langsung meneruskan bola ke gawang Timor Leste.
Menit ke-15, Riski Afrisal menggandakan kemenangan Indonesia menjadi 2-0. Mendapat umpan matang Toni Firmansyah di kotak penalti, Riski dengan mudah menempatkan bola yang tak terjangkau kiper Timor Leste.
Jens hampir mencetak gol keduanya di laga ini pada menit ke-18 namun tendangan mendatar masih bisa diselamatkan kiper Pablo.
Menit ke-27, tendangan gunting Raven dari dalam kotak penalti melanjutkan umpan Riski Afrisal masih terlalu lemah, sehingga dengan mudah ditangkap kiper Timor Leste.
Menit ke-32, Timor Leste kembali dapat peluang. Luiz Figo mengancam gawang Indonesia, tapi tendangannya masih melebar sisi kiri gawang Ikram Algiffari.
Menit ke-38, Toni Firmansyah memiliki peluang mendapatkan umpan Riski Afrisal tapi tendangannya belum tepat sasaran.
Aditya Warman mencoba tendangan jarak jauh pada menit ke-43. Namun tendangan kerasnya masih melambung di atas mistar gawang Timor Leste. Hingga tambahan waktu satu menit berakhir skor masih bertahan 2-0 untuk keunggulan Indonesia.
Setelah unggul 2-0 pada babak pertama, Indonesia kesulitan mencetak gol pada babak kedua. Justru gawang Ikram Algiffari yang kebobolan terlebih dahulu pada paruh kedua.
Luis Figo yang menjadi momok bagi lini pertahanan Indonesia akhirnya bisa menjebol gawang Indonesia. Dengan kemampuannya menggocek bola, ia akhirnya mampu menaklukkan Ikram Algiffari membuat Timor Leste memperkecil kedudukan menjadi 1-2 pada menit ke-65.
Usai mencetak gol Timor Leste semakin percaya diri melakukan serangan. Menit ke-70, Alexandro Bahkito Lemos nyaris menyamakan kedudukan. Beruntung sepakannya masih melebar di sisi kanan gawang Indonesia.
Mistar gawang Timor Leste menjadi penyelamat tendangan Figo Dennis pada menit ke-72. Tendangan kerasnya dari dalam kotak penalti masih mengenai mistar gawang.
Muhammad Ragil akhirnya mencetak gol pada menit ke-77 menjadikan Indonesia menjauh 3-1. Berawal dari umpan matang Dony Tri Pamungkas, Ragil yang tidak terkawal dengan mudah menceploskan bola ke gawang Timor Leste. Skor tak berubah 3-1 untuk kemenangan Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika