Dua Gol Kolo Muani Bawa Prancis Menang 2-1 di Belgia
Prancis mengakhiri laga dengan 10 pemain tapi tetap bisa mengamankan kemenangan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Striker Randal Kolo Muani mencetak dua gol saat Prancis memetik kemenangan penting 2-1 atas tuan rumah Belgia dalam pertandingan Grup A2 UEFA Nations League di Brussels pada Selasa (15/10/2024) dini hari WIB. Kemenangan ini mendekatkan Prancis ke babak perempat final.
Kolo Muani mencetak gol pembukanya dari titik penalti setelah handball Wout Faes. Namun Lois Openda menyamakan kedudukan pada tambahan waktu babak pertama setelah kapten Belgia Youri Tielemans sebelumnya gagal mengeksekusi tendangan penalti.
Kolo Muani menyundul bola untuk mencetak gol kedua setelah satu jam pertandingan. Prancis mampu mempertahankan kemenangan meskipun kehilangan gelandang Aurelien Tchouameni karena kartu kuning kedua saat waktu pertandingan tersisa 14 menit.
Italia memimpin Grup A2 dengan 10 poin dari empat pertandingan mereka, diikuti oleh Prancis dengan sembilan poin. Belgia memiliki empat poin dan Israel nol. Dua tim teratas lolos ke perempat final yang akan dimainkan pada Maret tahun depan.
"Itu malam yang hebat, bukan pertandingan yang mudah karena kami tahu Belgia akan menyulitkan kami," kata kiper Prancis Mike Maignan kepada TF1, dikutip Reuters.
"Enam penyelamatan saya? Itu bagus untuk saya, itu positif dan itu mencerminkan performa saya saat ini. Itu bagus untuk saya dan tim, tapi yang terpenting kami menang."
Belgia berharap untuk mengakhiri penantian 43 tahun untuk kemenangan kompetitif atas Prancis. Red Devils menciptakan cukup banyak peluang untuk mencetak gol, tetapi mereka menyia-nyiakannya di depan gawang.
Belgia tidak diperkuat playmaker Kevin De Bruyne dan striker Romelu Lukaku, yang keduanya meminta untuk dibebaskan dari tugas internasional. Sementara Prancis kehilangan bintang mereka Kylian Mbappe karena ia juga tidak tersedia untuk jeda internasional bulan ini.
Openda mendapatkan penalti ketika ia berlari bebas dan perubahan arahnya yang cerdik membuatnya dilanggar oleh William Saliba yang tergelincir di kotak penalti. Namun, tendangan 12 pas Tielemans melambung di atas mistar gawang.
Prancis kemudian mendapatkan penalti saat Faes menggunakan lengannya untuk menghentikan bola ketika ia jatuh ke tanah di kotak penalti. Kali ini Kolo Muani berhasil mengonversinya dengan mudah.
Openda mengubah tekanan Belgia di akhir babak pertama menjadi gol saat ia menyundul umpan silang Timothy Castagne ke gawang. Sebuah gerakan yang terstruktur dengan baik setelah mengatur waktu larinya dengan sempurna.
Ousmane Dembele melepaskan tembakan dari tepi kotak penalti yang melebar. Manu Kone kemudian memasukkan bola ke dalam gawang tetapi gol tersebut dianulir karena Kolo Muani melakukan handball sebelumnya.
Prancis kembali unggul pada menit ke-62 ketika Kolo Muani menyundul umpan silang Lucas Digne dari sisi kiri, meskipun kiper Belgia Koen Casteels merasa ia seharusnya dapat melakukan penyelamatan.
"Kami bermain bagus dan tetap kalah. Itulah kualitas Prancis. Mereka bisa mencetak gol dari ketiadaan," kata Faes.
"Sangat pahit kalah seperti ini. Kami gagal mengeksekusi penalti di babak pertama dan kemudian kebobolan satu gol. Itu sangat sulit secara mental."