Ini Hasil Survei Terbaru Indikator Politik untuk Pilkada Purwakarta
Survei digelar pada 3-10 November 2024 terhadap 400 responden.
REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Lembaga Survei Indikator merilis hasil survei terkini yang menunjukkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein-Abang Ijo Hapidin memenangi pilkada dengan elektabilitas mencapai 58,96 persen. Direktur Utama Indikator Politik Fauny Hidayat, di Kabupaten Purwakarta, Jabar, Selasa (12/11/2024) mengatakan, menjelang hari pemungutan suara, hasil survei Indikator Politik menunjukkan pasangan Saepul Bahri Binzein dan Abang Ijo Hapidin alias Zeinjo unggul dengan elektabilitas mencapai 58,96 persen.
Survei itu dilakukan pada 3-10 November 2024 terhadap 400 responden melalui metode multistage random sampling, dengan margin of error sekitar 5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Berdasarkan survei ini, pasangan Saepul Bahri Binzein dan Abang Ijo Hapidin memperoleh elektabilitas sebesar 58,96 persen dalam simulasi empat pasangan calon.
Kemudian di peringkat kedua, pasangan Yadi Rusmayadi dan Pipin Sopian mendapatkan 24,03 persen. Selanjutnya pasangan Anne Ratna Mustika dan Budi Hermawan memperoleh 8,57 persen. Sementara pasangan Zainal Arifin dan Sona Maulida Roemardi menempati posisi terakhir dengan dukungan sebesar 4,17 persen. Sisanya, sebesar 4,27 persen, adalah responden yang belum menentukan pilihan atau tidak memberikan jawaban.
“Dalam wawancara, kami juga menunjukkan nama-nama calon agar responden dapat memilih dengan jelas,” kata dia.
Survei juga mencatat elektabilitas individu calon bupati di Purwakarta. Saepul Bahri Binzein menempati posisi teratas dengan dukungan 57,7 persen, disusul Yadi Rusmayadi di angka 24,8 persen. Sedangkan Anne Ratna Mustika memperoleh 9,3 persen, dan Zainal Arifin berada di angka 4,0 persen. Sisanya, sebesar 4,2 persen, adalah responden yang tidak tahu atau tidak menjawab.
Selain itu, hasil survei memperlihatkan kenaikan dukungan terhadap pasangan Saeful Bahri Binzein dan Abang Ijo Hapidin dalam simulasi.
“Pada simulasi top of mind atau pilihan utama, Saeful Bahri Binzein mencatat 36,8 persen, dan pada simulasi kartu bantu naik sedikit menjadi 39,3 persen. Demikian juga Abang Ijo yang naik dari 18,4 persen menjadi 20,2 persen. Kenaikan ini turut menurunkan angka responden yang belum menentukan pilihan, dari 12,7 persen menjadi lebih rendah,” tambahnya.
Menurut Fauny, survei ini mencerminkan dinamika elektoral di Purwakarta menjelang pemungutan suara pada Pilkada 27 November 2024. Hasil survei mengindikasikan peluang besar bagi pasangan Saepul Bahri Binzein dan Abang Ijo untuk memenangkan kontestasi, meski waktu kampanye masih berlangsung.