Rakyat Jateng Pilih Perubahan, Luthfi-Yasin Tumbangkan Calon PDIP
Tiga periode kader PDIP sebagai gubernur Jateng, kali ini banteng tumbang di kandang.
REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Hasil hitung cepat berbagai lembaga survei menempatkan pasangan nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen unggul pada Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024. Kemenangan Luthfi-Taj Yasin dalam rentang 58-59 persen melawan pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Kemenangan tersebut menandakan tumbangnya PDIP yang telah berkuasa selama tiga periode sejak pencoblosan langsung diadakan untuk memilih gubernur Jateng. Pun PDIP tidak bisa menjaga hegemoni di Jateng yang identik sebagai kandang banteng. Rakyat Jateng pun memilih perubahan.
Dalam catatan Republika.co.id, pemilihan langsung gubernur Jateng pertama kali dimenangkan oleh Letjen (Purn) Bibit Waluyo yang menjabat periode 23 Agustus 2008-23 Agustus 2013. Setelah itu, gubernur Jateng dua periode diemban Ganjar Pranowo. Setelah tiga Pilgub Jateng selalu dimenangkan PDIP, kali ini kandidat yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dimotori Gerindra dan PPP bisa menumbangkan kandidat PDIP.
Saat ini, Luthfi berstatus kader Gerindra dan Taj Yasin, meski sempat maju anggota DPD RI tetap dikaitkan sebagai kader partai Ka'bah. Mereka didukung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), yang bahkan sampai keliling di sejumlah tempat di Jateng untuk memenangkan pasangan Luthfi-Taj Yasin.
Paslon Luthfi-Taj Yasin pun mengimbau para pendukung dan simpatisannya agar tak bereuforia hingga hasil penghitungan resmi oleh KPU Jateng. Luthfi mengaku menerima hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei yang menempatkannya menang pada Pilgub Jateng 2024.
"Tentu saya bersyukur. Itu adalah bentuk kepercayaan masyarakat kepada kami ," ucap Luthfi dalam konferensi pers di Posko Pemenangan di Kampung Kali, Kota Semarang, Rabu (27/11/2024) malam WIB.
Mantan kapolda Jateng ersebut menyebut, kepercayaan masyarakat yang sudah diberikan kepadanya dan Gus Yasin perlu dijaga. Ketika ditanya apakah hasil hitung cepat sudah sesuai target, Luthfi mengaku tak mencanangkan angka atau persentase tertentu. Menurut dia, target maju Pilgub Jateng 2024 adalah kemenangan.
"Tak ada target, yang ada adalah teamwork bersama antara parpol, relawan, dan organ-organ lainya. Melakukan kolaborasi untuk pemenangan," ujarnya.
Awak media kemudian sempat bertanya kepada Luthfi soal apakah ia sudah menerima ucapan selamat dari Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi). Sebab sebelum pencoblosan, Prabowo dan Jokowi menyampaikan dukungan terbuka kepada Luthfi-Yasin. "Belum, belum," kata Luthfi merespons pertanyaan tersebut seraya mengingatkan bahwa hasil saat ini bukan real count KPU.
Sementara itu, Gus Yasin, sapaan akrabnya, mengajak semua pendukung dan simpatisan agar menunggu hasil penghitungan resmi KPU Jateng. "Mari kita tunggu hasil real count asli dari KPU. Saya minta jangan melakukan euforia," ujarnya.
Kendati demikian, Gus Yasin tetap menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu upaya pemenangannya bersama Luthfi. "Kami dengan Mas Luthfi masing-masing hanya punya dua tangan dan dua kaki. Tentu tidak akan bisa menjangkau Jawa Tengah yang begitu luas ini. Karena itu kalau kita ditakdirkan menang, maka ini kemenangan seluruh rakyat Jawa Tengah. Sekali lagi terima kasih," kata putra almarhum KH Maimoen Zubair tersebut.
Sementara itu, cawagub nomor urut 1, Andika Perkasa menggunakan hak pilihnya di TPS 003 Lempongsari, Gajahmungkur, Kota Semarang, Rabu. Dia datang ke TPS bersama istrinya, Diah Erwiany atau Hetty sekitar pukul 12.15 WIB.
Saat mencoblos, Andika dan Hetty turut didampingi Hendrar Prihadi (Hendi) beserta istrinya Krisseptiana. Saat diwawancara media seusai melakukan pencoblosan, Andika menyampaikan, ia dan pasangannya Hendi sudah berusaha maksimal dalam kompetisi Pilgub Jateng 2024. Paslon Andika-Hendi diproyeksikan hanya mendapatkan 41 persen suara.
Andika sudah maksimal...
"Kita kan sudah berusahan maksimal. Kita mulai dari start yang sangat tertinggal, tapi karena kerja keras dari seluruh masyarakat Jawa Tengah yang memberikan simpati dan dukungannya, kami mengucapkan terima kasih sehingga gap ketertinggalan itu semakin menipis. Biarkan hari ini masyarakat Jawa Tengah yg menentukan pilihannya," kata Andika.
Dia menjelaskan, siap menerima apa pun hasil Pilgub Jateng 2024. Pasalnya, kemenangan atau tidak yang menentukan adalah rakyat Jateng. "Sejak awal kita siap menang dan siap kalah," ujar mantan panglima TNI tersebut.
Andika mengungkapkan, setelah mencoblos, dia dan Hendi akan berkumpul di kantor DPD PDIP Jateng. "Karena kita juga harus mendengarkan laporan-laporan dari seluruh saksi di seluruh TPS. Kemudian juga mungkin laporan dari kader maupun simpatisan relawan masyarakat tentang pelaksanaan sampai hari ini. Dan besok saya mohon izin ke Jakarta dulu karena saya harus mantu. Jadi harus persiapan," ucapnya.
Dalam Pilgub Jateng 2024, Luthfi-Yasin diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Mereka berhadapan dengan pasangan yang diusung PDIP, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.