Begini Cerita Terpukulnya Pasukan Andika-Hendi Melihat Hasil Hitung Cepat Pilgub Jateng
Luthfi-Yasin unggul di beberapa lembaga survei dengan suara rata-rata 58 persen.
REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Calon gubernur Jawa Tengah (Jateng) nomor urut 02, Hendrar Prihadi (Hendi), telah merespons hasil hitung cepat Pilgub Jateng 2024 yang dilakukan sejumlah lembaga survei. Dalam hasil hitung cepat, pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen unggul dengan raihan suara rata-rata 58 persen.
"Pasti semua pendukung kita terpukul. Jadi saya mohon maaf kepada teman-teman partai, relawan, yang selama ini mendukung Andika (Perkasa)-Hendi bahwa hasilnya tidak baik sejauh ini," kata Hendi saat diwawancara awak media di kediamannya pada Rabu (27/11/2024) malam.
Kendati demikian, Hendi mengapresiasi semua timnya yang sudah kompak bekerja selama dua bulan masa kampanye. "Semuanya pasti terpukul dengan hasilnya. Tapi insya Allah selalu ada hal-hal optimis ke depan yang bisa kita kerjakan," ujarnya.
Saat ditanya apakah sudah berkomunikasi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Hendi mengaku belum ada perbincangan apa pun. "Kalau dengan Ketua DPD (PDIP Jateng), Mas Bambang Pacul, karena secara struktur saya di bawah beliau, hari ini saya melaporkan kondisi yang ada di dalam penghitungan quick count ini, dan beliau juga sudah sangat paham dengan hal ini," ucap Hendi.
Sementara itu Bambang Pacul enggan berkomentar banyak mengenai hasil hitung cepat Pilgub Jateng 2024. "Cuaca sedang tidak baik-baik saja di kami," kata Pacul saat diwawancara di Kantor DPD PDIP Jateng atau Panti Marhen di Kota Semarang, Rabu sore kemarin.
Setelah itu, Pacul enggan berkomentar lebih lanjut. Dia kemudian meninggalkan Panti Marhen menumpangi mobil Toyota Land Cruiser berpelat nomor RI 5.
Sementara itu Ahmad Luthfi mengaku bersyukur bisa unggul dalam hasil hitung cepat atau quick count Pilgub Jateng 2024. "Tentu saya bersyukur. Itu adalah bentuk kepercayaan masyarakat kepada kami," ucap Luthfi dalam konferensi pers di Posko Pemenangan di Kampung Kali, Kota Semarang, Rabu malam lalu.
Dia menambahkan bahwa kepercayaan masyarakat yang sudah diberikan kepadanya dan Gus Yasin perlu dijaga. Ketika ditanya apakah hasil quick count sesuai target, Luthfi mengaku tak mencanangkan angka atau persentase tertentu. "Tak ada target, yang ada adalah teamwork bersama antara parpol, relawan, dan organ-organ lainya. Melakukan kolaborasi untuk pemenangan," ujarnya.
Awak media kemudian sempat bertanya kepada Luthfi soal apakah dia sudah menerima ucapan selamat dari Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi). Sebab sebelum pencoblosan, Prabowo dan Jokowi menyampaikan dukungan terbuka kepada Luthfi-Yasin. "Belum, belum," kata Luthfi merespons pertanyaan tersebut seraya mengingatkan bahwa hasil saat ini bukan real count KPU.
Sementara itu Gus Yasin mengajak semua pendukung dan simpatisan agar menunggu hasil penghitungan resmi KPU Jateng. "Mari kita tunggu hasil real count asli dari KPU. Saya minta jangan melakukan euforia," ujarnya.
Kendati demikian, Gus Yasin tetap menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu upaya pemenangannya bersama Luthfi. "Kami dengan Mas Luthfi masing-masing hanya punya dua tangan dan dua kaki. Tentu tidak akan bisa menjangkau Jawa Tengah yang begitu luas ini. Karena itu kalau kita ditakdirkan menang, maka ini kemenangan seluruh rakyat Jawa Tengah. Sekali lagi terima kasih," kata Gus Yasin.