BPKH Mencatat Dana Haji Capai Rp 170 Triliun

Untuk nilai manfaat pada 2024 sudah mencapai Rp 10,5 triliun.

ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan
Sejumlah peserta menanam pohon mangrove dalam kegiatan bersama Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) di Taman Wisata Alam Mangrove Angke Kapuk, Jakarta, Sabtu (7/12/2024).
Rep: Havid Al Vizki Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) mencatat hingga November 2024 dana haji sudah mencapai Rp 170 triliun. Hal itu disampaikan Anggota Badan Pelaksana BPKH Amri Yusuf usai melaksanakan kegiatan penanaman mangrove.


Sementara itu, untuk nilai manfaat pada 2024 sudah mencapai Rp 10,5 triliun. Ia berharap dana haji yang dikelola BPKH bisa mendukung penyelenggaraan haji pada 2025 mendatang.

 

 

Videografer & Video Editor | Havid Al Vizki

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

PP Muhammadiyah Beri 250 Beasiswa Penuh Dosen dan Tendik untuk Kuliah S3 di UMAM

Kadiv Hubinter: Paulus Tannos Ditangkap Atas Permintaan Mabes Polri

Eksklusif Perdana: Cuplikan Aktivitas Yahya Sinwar di Medan Perang Jelang Kesyahidannya

Ormas Islam Kompak: MUI tak Takut, Muhammadiyah Somasi, Pemuda ICMI Gugat PIK 2

Gus Ulil Bolehkan Suap, Padahal Ada Catatan Penting Ulama yang Dilewatkan, Apa Itu?

Raja Juli: Penerbitan Sertifikat di Pagar Laut Desa Kohod di Luar Pengetahuan Menteri

Eks Menteri Keamanan Ben-Gvir Sebut Gencatan Senjata Penghinaan Nasional Terhadap Israel

Media Israel Komentari Rekaman Eksklusif Aktivitas Yahya Sinwar, Ungkit Gagalnya Intelijen

Polemik SHBG Pagar Laut Desa Kohod, Debat Nusron dan Kades, Benarkah Dulu Empang?

Jasad Mutilasi Ngawi Diidentifikasi, Korban adalah Wanita Kelahiran Blitar 1995