Di Depan Ribuan Relawan Baznas, Gibran Singgung Potensi Bencana di Negeri Cincin Api
Apel Baznas diikuti 5.000 relawan Baznas di pulau Jawa.
REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG — Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka mengatakan, masyarakat sangat penting memiliki kesiapsiagaan bencana. Hal itu karena Indonesia berada di jalur Cincin Api atau Ring of Fire.
"Indonesia sebagai negara yang terletak di Ring of Fire memiliki risiko bencana yang tinggi, baik bencana banjir, gempa bumi, erupsi gunung, longsor, dan lain-lain. Apalagi ditambah dampak perubahan iklim yang semakin ekstrem," kata Gibran saat memimpin Apel Baznas RI Tanggap Bencana di Lapangan Pancasila Simpang Lima, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Jumat (13/12/2024).
Dia mengungkapkan, sepanjang 2023, Indonesia mencatatkan 5.400 bencana. Sebanyak 36 ribu unit infrastruktur dan lebih dari delapan juta masyarakat terdampak bencana-bencana tersebut. "Selain itu, bencana juga mengakibatkan dampak turunan yang sering kali menambah kerentanan masyarakat, baik terkait kemiskinan, kelanjutan pendidikan, kesehatan," ucapnya.
"Oleh sebab itu kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana menjadi sangat penting untuk mengurangi kerugian yang ditimbulkan," tambah Gibran.
Dia kemudian mengapresiasi Baznas RI yang telah ikut berperan aktif membantu pemerintah dalam pencegahan dan penanganan bencana. "Saya ingin mengucapkan terima kasih atas peran dan kontribusi aktif Baznas selama ini menghimpun serta menyalurkan zakat, infak, dan sedekah bagi masyarakat yang membutuhkan, termasuk bagi penanganan dan pencegahan bencana," katanya.
Sementara itu Ketua Baznas RI Noor Ahmad mengapresiasi kehadiran Wapres dalam Apel Baznas RI Tanggap Bencana di Lapangan Pancasila Simpang Lima, Kota Semarang. "Bapak Wakil Presiden ini begitu mendapatkan laporan bahwa akan ada Apel Baznas Tanggap Bencana yang diikuti oleh 5.000 orang, maka begitu kami mohon untuk bisa hadir, beliau langsung sanggup," ujar Noor dalam sambutannya.
"Ini berarti menunjukkan bahwa Wakil Presiden sangat peduli terhadap nasib masyarakat, nasib rakyat Indonesia," tambah Noor.
Apel Baznas RI Tanggap Bencana diikuti 5.000 relawan Baznas RI dari seluruh Pulau Jawa. Sehari sebelumnya, Noor menyampaikan, Apel Baznas RI Tanggap Bencana memperlihatkan bahwa Baznas RI sudah mengabdikan dirinya untuk membantu masyarakat, khususnya mereka yang terdampak bencana.
Dia menambahkan, tahun ini Baznas RI memberi perhatian lebih pada Provinsi Jateng. "Kita tahu bahwa Jawa Tengah termasuk daerah yang sering terkena bencana," ujarnya.
Kendati demikian, Noor menekankan, Baznas RI siap hadir di seluruh wilayah Indonesia yang terdampak bencana. "Insya Allah, di setiap kali ada bencana, maka Baznas paling awal untuk hadir, minimal bantuan kemanusiaan itu dilakukan oleh Baznas," ucap dia.