Brasil Umumkan Indonesia Anggota Penuh BRICS

BRICS dinilai menjadi penyeimbang kekuatan Barat.

EPA
Seorang pria berjalan di depan logo KTT BRICS 2024 di gedung Kazan Expo di Kazan, Rusia, 21 Oktober 2024. Rusia mengatakan bahwa setiap upaya AS untuk memaksa negara-negara menggunakan dolar AS akan menjadi bumerang jika mereka menciptakan mata uang mereka sendiri.
Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, BRASILIA -- Brasil pada Senin mengumumkan bahwa Indonesia telah menjadi anggota penuh BRICS, blok ekonomi berkembang yang semakin dipandang sebagai penyeimbang Barat.

Baca Juga


Kementerian luar negeri Brasil dalam keterangannya mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa negara terpadat di Asia Tenggara itu bersama dengan anggota lain memiliki keinginan untuk mereformasi lembaga tata kelola global dan berkontribusi positif terhadap kerja sama di kawasan Selatan Global.

Brasil yang memegang jabatan presiden bergilir kelompok tersebut pada 2025, mengatakan tawaran Indonesia untuk bergabung dengan blok tersebut telah disetujui selama pertemuan puncak pada 2023 di Johannesburg.

BRICS dibentuk pada tahun 2009 oleh para anggota pendirinya, Brasil, Rusia, India, dan Tiongkok. Afrika Selatan bergabung pada tahun berikutnya. Tahun lalu, kelompok tersebut berkembang dengan Iran, Mesir, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab menjadi anggota penuh.

Selama masa jabatan presidennya, Brasil bertujuan untuk meningkatkan kerja sama antara negara-negara di 'Global Selatan' dan mereformasi lembaga multilateral.

Salah satu tujuannya, menurut pemerintahan Presiden sayap kiri Brasil Luiz Inacio Lula da Silva, adalah 'pengembangan alat pembayaran' untuk memfasilitasi perdagangan antarnegara anggota.

Selama pertemuan puncak BRICS terakhir di Kazan, Rusia pada November 2024, negara-negara anggota membahas peningkatan transaksi non-dolar dan penguatan mata uang lokal.

Hal ini menimbulkan kemarahan Presiden terpilih AS Donald Trump, yang mengancam anggota kelompok tersebut dengan 'tarif 100 persen' jika mereka melemahkan dolar AS.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler