Tanda-Tanda Cinta Allah

Ada beberapa tanda cinta Allah SWT yang patut dipahami.

dok wiki
Kaligrafi lafaz Allah
Red: Hasanul Rizqa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bahagianya hidup jika Allah SWT mencintai kita. Itulah cinta sejati antara Tuhan dan hamba-Nya.

Baca Juga


Dengan cinta itulah, Allah SWT mencurahkan kasih sayang dan karunianya yang tak terbatas. Orang yang dicintai Allah SWT akan dijaga dari kemaksiatan sehingga ia senantiasa berada dalam ketaatan pada-Nya.

Ada beberapa tanda cinta Allah SWT yang patut dipahami.

Pertama, ilmu. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang dikehendaki kebaikan oleh Allah maka Allah akan membuatnya paham tentang agamanya” (HR Bukhari dan Muslim).

Memahami agama (Islam) bukan hanya tentang pengetahuan dalil-dalil dari Alquran atau hadis, tetapi juga menghadirkan agama sebagai rahmat bagi seluruh alam.

Dengan demikian, orang yang ahli di bidang kedokteran atau arsitektur, misalnya, jika ia menggunakan keahliannya untuk kemaslahatan dan kebaikan, sesuai dengan ketentuan Allah SWT dan Rasul-Nya, maka itu bagian dari pemahaman agama.

Begitu juga seorang politisi yang berjuang di pemerintahan, jika ia tidak menggunakan agama sebagai ‘kendaraan politiknya’, maka ia disebut sebagai orang yang memahami agama.

Sebaliknya, jika ia menggunakan agama sebagai "umpan" agar mendapat jabatan dan harta maka ia sudah menjual agamanya untuk kebinasaan dirinya.

Kedua, musibah, sebagaimana sabda Rasulullah SAW, “Jika Allah mencintai suatu kaum maka mereka akan diuji” (HR Thabrani).

Hidup ini adalah ujian. Jika kita mampu bersabar maka balasannya adalah keridhaan Allah SWT. Namun, jika kita tidak bersabar maka kita akan mendapatkan murka-Nya. Na’udzubillah.

Hal tersebut terdapat dalam hadis qudsi, “Siapa saja yang tidak ridha dengan ketentuan-Ku dan tidak sabar atas musibah-Ku, hendaklah dia mencari tuhan selain Aku” (HR Thabrani).

Dua hadis tersebut menjadi motivasi kita untuk bersabar atas ujian hidup ini, karena dengan kesabaranlah Allah SWT akan mencintai dan meridhai kita.

Dengan demikian, kita akan tetap kuat menjalani hidup, apa pun ujian dan musibah yang menimpa. Orang yang tidak punya motivasi dalam hidupnya maka ujian akan membuatnya tertekan sehingga ia terjerumus pada pelarian yang membinasakan. Salah satu contohnya adalah konsumsi minuman keras atau narkoba.

Musibah dan ujian hidup pada hakikatnya adalah pintu menuju cinta Allah SWT. Syaratnya adalah sabar dan ridha atas ketentuan takdir-Nya.

Sebaliknya, orang yang tidak mendapatkan musibah lalu ia merasa tidak membutuhkan karunia Allah SWT, sungguh ia adalah orang yang celaka. Apalagi jika ia terus-menerus dalam maksiat, niscaya kemurkaan Allah SWT akan menimpanya.

Ketiga, ibadah. Tanda cinta Allah SWT selanjutnya adalah kesungguhan seseorang dalam ibadah, baik ibadah wajib maupun ibadah sunah.

Rasulullah SAW bersabda dalam hadis qudsi, “Tidaklah seorang hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku cintai daripada hal-hal yang telah Aku wajibkan baginya. Senantiasa hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan amalan-amalan nafilah (sunah) hingga Aku mencintainya” (HR Bukhari).

Terkait ibadah pada Allah SWT, kita juga diperintahkan untuk senantiasa menjaga kesucian, baik suci dari najis, hadas, maupun suci dari dosa.

Sebagaimana firman Allah SWT, “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertobat dan orang-orang yang menyucikan diri” (QS al-Baqarah [2]: 222).

Dengan menjaga kesucian lahir-batin, maka Allah SWT akan mencintai kita sebagaimana Dia mencintai para kekasih-Nya.

Semoga kita mendapatkan karunia cinta Allah SWT karena itulah sebaik-baiknya rezeki dalam hidup.

Untuk itu, ada satu doa yang diajarkan Rasulullah SAW agar kita bisa menggapai karunia tersebut, sebagaimana sabda Nabi SAW.

“Ya Allah, aku memohon agar dapat mencintai-Mu, mencintai orang-orang yang mencintai-Mu, dan mencintai amal yang mendekatkan diriku kepada cinta-Mu” (HR Tirmidzi).

sumber : Hikmah Republika oleh Nawawi Efendi
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler