Gerindra: Kami tak akan Recoki Rudy Susmanto

Rudy Susmanto harus optimalkan pembangunan Kabupaten Bogor.

Republika/Shabrina Zakaria
Rudy Susmanto.
Red: Erdy Nasrul

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Partai Gerindra berjanji untuk tidak cawe-cawe urusan Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang sebentar lagi akan dipimpin oleh Bupati terpilih Rudy Susmanto.

Baca Juga


"Tidak akan merecoki. Jangan merecoki dengan hal-hal yang kurang baik," kata Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bogor Iwan Setiawan usai perayaan HUT ke-17 partai berlambang kepala garuda itu di Cibinong, Kamis.

Iwan bahkan mewanti-wanti Rudy Susmanto untuk selalu berhati-hati selama menjabat sebagai orang nomor satu di Kabupaten Bogor.

"Hati-hati terhadap pihak-pihak lain yang memanfaatkan posisi bupati, ini strategis sekali," kata Iwan yang juga pernah menjabat sebagai Bupati Bogor tahun 2023.

Ia berharap Rudy Susmanto dapat menuntaskan jabatan Bupati Bogor selama lima tahun ke depan dengan berbagai capaian bersama Pemkab Bogor.

Iwan juga menginstruksikan kepada jajaran kader Partai Gerindra yang duduk di kursi legislatif untuk mendukung segala program dan kebijakan Pemkab Bogor ke depan.

"Juga mengawal program dari Bapak Presiden, Makan Bergizi Gratis," ujar dia.

Sebelumnya, KPU menetapkan pasangan Rudy Susmanto-Ade Ruhandi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bogor terpilih periode 2025-2030 di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"KPU Kabupaten Bogor menetapkan calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor nomor urut satu, Pak Rudy Susmanto dan Pak Ade Ruhandi sebagai pemenang Pilkada Kabupaten Bogor tahun 2024,” kata Ketua KPU Kabupaten Bogor Muhammad Adi Kurnia pada rapat pleno terbuka, di Cibinong, Rabu (5/2).

Pasangan Rudy-Jaro ditetapkan sebagai pemenang dengan perolehan suara sebanyak 1.559.328 suara.

"Paslon ini ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bogor untuk Periode 2025-2030," kata Adi.

 

Sowan

Bupati Bogor Terpilih Rudy Susmanto berkeliling sowan ke para mantan Bupati Bogor menjelang pelantikan dirinya sebagai orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Kita pun ingin silaturahim dengan beberapa tokoh Kabupaten Bogor yang sudah lebih dulu membangun kabupaten BogoK," kata Rudy dalam keterangannya di Cibinong, Selasa.

Deretan mantan Bupati Bogor yang bakal ia temui untuk bersilaturahmi yaitu Rachmat Yasin, Nurhayanti, Ade Yasin dan Iwan Setiawan. Bersamaan dengan itu, ia juga akan menyambangi para purna tugas Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, seperti Adang Suptandar dan Burhanudin.

Selain itu, Rudy juga telah menjadwalkan untuk bertemu dengan Penjabat Bupati Bogor Bachril Bakri untuk membahas transisi kepemimpinan.

"Kita ingin silaturahmi, ingin duduk bersama. Kita pun mengucapkan terima kasih Kabupaten Bogor dipimpin Penjabat Bupati beberapa kali yang sudah mengisi kekosongan jabatan, sudah melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dengan sangat baik," ungkap Rudy.

 

Rudy Susmanto. - (Dok DPRD Kab Bogor)
 

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor Muhammad Adi Kurnia menyebutkan hingga kini pihaknya masih menunggu regulasi mengenai pelantikan kepala daerah serentak yang akan dituangkan melalui Peraturan Presiden (Perpres).

"Hasil RDP (rapat dengar pendapat) kemarin, tanggal 20 (Februari), hanya belum tahu ini Kabupaten Bogor masuknya tanggal 20, apa selanjutnya. Tapi kemarin hasil RDP, yang tidak ada gugatan dan dismisal, itu tanggal 20 Februari. Kita masih nunggu perpresnya," ujar Adi.

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bogor dimenangkan oleh pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Rudy Susmanto-Ade Ruhandi dengan perolehan signifikan, yakni 1.559.328 suara. Sedangkan paslon nomor urut 2 Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman memperoleh 599.453 suara.

Sebelumnya, KPU Kabupaten Bogor menetapkan dua pasang calon bupati dan wakil bupati, yakni nomor urut 01 Rudy Susmanto-Ade Ruhandi, dan nomor urut 02 Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman atau Kang Mus.

Pasangan Rudy-Ade diusung 17 partai politik, dari delapan partai parlemen yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, PPP, PAN, Partai Demokrat, PKS, PKB dan Partai NasDem. Kemudian sembilan partai non-parlemen yaitu Partai Hanura, Partai Perindo, PSI, Partai Gelora, Partai Buruh, Partai Ummat, PBB, Partai Garuda, dan PKN. Sedangkan pasangan Bayu-Kang Mus diusung oleh PDIP.

Jadi bupati terpilih

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, segera menetapkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor terpilih periode 2025-20230 Rudy Susmanto-Ade Ruhandi, setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan calon Wakil Bupati Bogor nomor urut 2 Musyafaur Rahman.

"Kami menunggu surat dari KPU RI, kalau sudah keluar, Insya Allah besok kita melakukan penetapan," kata Ketua KPU Kabupaten Bogor Muhammad Adi Kurnia di Cibinong, Selasa.

Ia menjelaskan KPU Kabupaten Bogor juga segera menyerahkan surat penetapan pasangan Rudy Susmanto-Ade Ruhandi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bogor terpilih kepada DPRD setempat.

"Setelah penetapan, kita menyerahkan usulan calon Bupati-Wakil Bupati Bogor terpilih ke DPRD untuk diajukan ke Kemendagri melalui Gubernur Jawa Barat," ujar Adi.

Di samping itu, KPU Kabupaten Bogor juga masih menunggu regulasi mengenai pelantikan kepala daerah serentak yang akan dituangkan melalui Peraturan Presiden (Perpres).

 

"Hasil RDP (rapat dengar pendapat) kemarin, tanggal 20 (Februari), hanya belum tahu ini Kabupaten Bogor masuknya tanggal 20, apa selanjutnya. Tapi kemarin hasil RDP, yang tidak ada gugatan dan dismisal, itu tanggal 20 Februari. Kita masih nunggu perpresnya," ujarnya.

Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan calon Wakil Bupati Bogor nomor urut 2 Musyafaur Rahman pada sidang penetapan keputusan permohonan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilbup Bogor 2024 di Jakarta, Selasa 4 Februari 2025 Selasa (4/2) pagi.

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bogor dimenangkan oleh pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Rudy Susmanto-Ade Ruhandi dengan perolehan signifikan, yakni 1.559.328 suara. Sedangkan paslon nomor urut 2 Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman memperoleh 599.453 suara.

Sebelumnya, KPU Kabupaten Bogor menetapkan dua pasang calon bupati dan wakil bupati, yakni nomor urut 01 Rudy Susmanto-Ade Ruhandi, dan nomor urut 02 Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman atau Kang Mus.

Pasangan Rudy-Ade diusung 17 partai politik, dari delapan partai parlemen yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, PPP, PAN, Partai Demokrat, PKS, PKB dan Partai NasDem. Kemudian sembilan partai non-parlemen yaitu Partai Hanura, Partai Perindo, PSI, Partai Gelora, Partai Buruh, Partai Ummat, PBB, Partai Garuda, dan PKN. Sedangkan pasangan Bayu-Kang Mus diusung oleh PDIP.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler