Prabowo Puji Khofifah, JKSN: Tanda Harapan Besar ke Khofifah Kembali Pimpin Muslimat NU
JKSN sebut Khofifah Indar layak lanjutkan kepemimpinan Muslimat NU.
REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Dewan Pengawas Jaringan Kyai-Santri Nusantara (JKSN) HM Arum Sabil menyebut Khofifah Indar Parawansa layak melanjutkan kepemimpinan di Pimpinan Pusat (PP) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU).
"Menurut saya Khofifah adalah sosok penyelamat dan pemersatu umat. Tidak banyak organisasi masyarakat yang seperti Muslimat. Mengajar dan loyal hingga ke akar rumput," tutur Arum Sabil dalam keterangan diterima di Surabaya, Rabu.
Menurut Arum Sabil, Muslimat NU sebagai organisasi masyarakat (Ormas) yang memiliki basis paling kuat di kalangan bu nyai dan emak-emak di Nusantara, harus dipimpin oleh sosok yang enerjik, kaya relasi, dan pemersatu umat.
Arum Sabil menjelaskan Khofifah adalah sosok pemimpin yang diharapkan dan didukung oleh semua lapisan. Mulai didukung oleh arus bawah, arus tengah hingga arus atas.
"Sambutan Pak Presiden Prabowo menunjukkan suara arus atas yang menunjukkan harapan besar kepada Bunda Khofifah sebagai pemimpin umat," katanya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto memberi sinyal dukungan kepada Khofifah Indar Parawansa untuk kembali menjabat Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU).
Hal tersebut diungkapkan Prabowo dalam sambutannya saat menghadiri Kongres XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) pada Senin 10 Februari 2025 di Surabaya.
Menurut Prabowo, Khofifah adalah pemimpin yang luar biasa untuk bangsa Indonesia. RI 1 itu menilai Khofifah paham dalam semua bidang mulai dari pertanian hingga pemerintahan.
"Seorang pemimpin daerah seorang pemimpin rakyat, kita bisa tahu kalau dia mengerti atau tidak kehidupan rakyatnya mengerti atau tidak, menguasai atau tidak. Beliau menguasai itu," ujar Prabowo.
Pidato Prabowo
Presiden RI Prabowo Subianto memuji Khofifah Indar Parawansa yang merupakan calon gubernur terpilih hasil Pilkada Jawa Timur 2024 sebagai sosok pemimpin yang berorientasi rakyat dan merupakan tokoh yang luar biasa.
Meski baru dekat dengan Khofifah pada tahun lalu, Prabowo menilai yang bersangkutan berdedikasi besar untuk rakyat.
"Ini dapat dilihat dari kearifan mengenal potensi daerahnya dengan baik," kata Prabowo dalam acara Kongres XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama di Surabaya, Jawa Timur, Senin.
Prabowo melanjutkan, "Seorang pemimpin rakyat kita bisa tahu kalau mengerti atau tidak kehidupan rakyat, mengerti atau tidak, menguasai atau tidak, beliau menguasai itu."
Melalui siaran langsung di akun YouTube Sekretariat Presiden yang disaksikan di Jakarta, Senin, Presiden mengatakan bahwa Khofifah menguasai pertanian, bahkan yang bersangkutan hafal produksi berapa ton di kabupaten mana, produksi beras di kabupaten mana
"Begitu pula, produksi cabai beliau tahu, harga bawang merah beliau tahu. Ini pemimpin luar biasa," kata Prabowo .
Tidak berhenti terkait dengan kepemimpinan daerah, Prabowo berpendapat bahwa kepemimpinan Khofifah yang berorientasi pada rakyat juga tercermin dalam program-programnya sebagai Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama (NU).
Sebagai pucuk tertinggi dari organisasi dari umat wanita NU itu, Khofifah dinilai Prabowo berhasilhadirkan program-program yang dapat dukung peningkatan kesejahteraan masyarakat sejalan dengan program pemerintah yang kini dikawal oleh Kabinet Merah Putih.
Salah satu program yang dipuji oleh Prabowo dan digagas oleh Khofifah dalam kepemimpinannya di Muslimat NU adalah Mustika Darling yang merupakan singkatan dari Muslimat NU Sadar Lingkungan.
Bagi Prabowo, program ini tidak hanya menjadi upaya mendukung gerakan menjaga lingkungan, tetapi juga menjadi refleksi dalam menjalankan iman sebagai muslim.
"Memang benar Ibu Khofifah bisa nangkap kita harus sekarang sadar lingkungan, kita harus menjaga kebersihan, dan itu pun kita dapat pelajaran bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman. Kebersihan, kebersihan, kebersihan, dan keindahan. Kita perlu menjaga sekitar kita," kata Ptabowo.
Lalu program lainnya yang dinilai tak kalah inovatif adalah Mustika Mesem yang merupakan Muslimat NU Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem.
Prabowo mengatakan bahwa Mustika Mesem sejalan dengan programnya agar dapat menghapuskan kemiskinan ekstrem yang masih ditemui di Indonesia.
"Komitmen Muslimat untuk ikut serta dalam mengentaskan [masyarakat dari] kemiskinan ekstrem. Mustika Mesem ini memang tujuan yang mulia. Itu pun saya ambil sebagai panggilan perjuangan saya sebagai Presiden Republik Indonesia yang diberi mandat oleh rakyat. Itu saya jadikan suatu tugas yang harus saya kerjakan," ujarnya.
Maka dari itu, Prabowo mengapresiasi sosok Khofifah dan merasa bersyukur karena bisa mengenal dan menggandeng sebagai mitra yang mampu membantunya mencapai posisi menjadi pemimpin Indonesia.