Baca Shalawat untuk Nabi SAW Menggunakan Bahasa Indonesia, Bolehkah?

Shalawat kepada Nabi SAW mempunyai sejumlah keutamaan

Republika/Yogi Ardhi/ca
Makam Nabi Muhammad . Shalawat kepada Nabi SAW mempunyai sejumlah keutamaan
Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Shalawat merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dan dikhususkan untuk Nabi Muhammad SAW. Muncul pertanyaan apakah shalawat boleh dilantunkan dalam bahasa Indonesia atau bahasa selain Arab? 

Bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW SAW merupakan salah satu bentuk doa yang diperbolehkan dalam bahasa Arab dan bahasa-bahasa lainnya. Ibnu Taimiyah mengatakan sebagai berikut:

والدعاء يجوز بالعربيَّة، وبغير العربيَّة، والله -سبحانه- يعلم قصد الداعي ومراده، وإن لم يقوِّم لسانه؛ فإنه يعلم ضجيج الأصوات، باختلاف اللغات. انتهى

"Dibolehkan berdoa dengan bahasa Arab dan non Arab, dan Allah mengetahui maksud dan tujuan orang yang berdoa, meskipun dia tidak mefasihkan lidahnya, karena Allah mengetahui suara-suara yang berbeda dalam berbagai bahasa. “

Sementara itu, Ulama Mazhab Malik menetapkan bahwa shalawat tanpa bahasa Arab adalah makruh tahrim dalam sholat, tetapi di luar sholat, hal itu tidak makruh.

Baca Juga


Imam ad-Dumairi menjelaskan sebagai berikut:

وكُرِهَ فيها دعاءٌ بعَجَمِيَّةٍ لقادِرٍ، فأَمَّا مَن لم يَقْدِرْ على النُّطْقِ بالعربيةِ، أو كان في غيرِ صلاةٍ؛ فلا، ودعا بما شاءَ، وإن لدنيا

"Dilarang berdoa dengan bahasa selain Arab bagi orang yang mampu, akan tetapi bagi orang yang tidak mampu berbahasa Arab atau sedang tidak shalat, maka boleh berdoa dengan bahasa apapun yang dia inginkan, meskipun untuk tujuan duniawi.

BACA JUGA: Masya Allah, Anak Kecil Ini Jawab Tes Alquran Syekh Senior Al Azhar Mesir dengan Cerdas

Oleh karena itu, diperbolehkan untuk menyebut nama Nabi Muhammad SAW dan mendoakannya dengan bahasa lain, meskipun Anda fasih berbahasa Arab. Jika Anda tidak mengetahui bahasa Arab, hal itu diperbolehkan

Adapun mengenai pahala, kami belum menemukan perkataan para ulama apakah pahala orang yang menyebut Allah dengan bahasa Arab sama atau lebih kecil dari pahala orang yang menyebut-Nya dengan bahasa Arab.

Infografis Shalawat - (Dok Republika)

 

Keutamaan shalawat 

Membaca shalawat kepada baginda Muhammad SAW adalah perintah secara langsung dari Allah SWT.

Salah satu refleksi dari kecintaan seseorang kepada Baginda Nabi Muhammad SAW adalah membaca shalawat untuknya. Hal ini dipertegas dalam Alquran surah al-Ahzab [33] ayat 56.

"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya."

Bershalawat artinya, jika datang dari Allah berarti pemberian rahmat, dari malaikat berarti memintakan ampunan, dan jika dari orang-orang mukmin berarti berdoa supaya diberi rahmat.

Shalawat memiliki banyak keutamaan yang akan didapat oleh orang-orang yang mengamalkannya.

Pertama, dikabulkan doanya. Rasulullah SAW bersabda: 

سمعَ رسولُ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ رجلًا يَدعو في صلاتِهِ لم يُمجِّدِ اللَّهَ تعالى ولم يُصلِّ علَى النَّبيِّ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ فقالَ رسولُ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ عجِلَ هذا ثمَّ دعاهُ فقالَ لَهُ أو لغيرِهِ إذا صلَّى أحدُكُم فليَبدَأ بتَمجيدِ ربِّهِ جلَّ وعزَّ والثَّناءِ علَيهِ ثمَّ يصلِّي علَى النَّبيِّ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ ثمَّ يَدعو بَعدُ بما شاءَ

"Apabila salah seorang di antara kamu membaca shalawat, hendaklah dimulai dengan mengagungkan Allah Azza wa Jalla dan memuji-Nya. Setelah itu, bacalah shalawat kepada Nabi. Dan setelah itu, barulah berdoa dengan doa yang dikehendaki." (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi). 

Kedua, dijanjikan pahala berlipat. Rasuullah SAW bersabda: 

عَنْ عَبْدِاللهِ بْنِ عَمْرٍو بْنِ الْعَاصِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا اَنَّهُ سَمِعَ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه وسلم يَقُوْلُ مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلاَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ بِهَا عَشْرًا رواه مسلم.

"Barang siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali." (HR Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i). 

BACA JUGA: Mungkinkah Ternyata Siksa Neraka Dikurangi atau Ditiadakan Sama Sekali Kelak?

Ketiga, diangkat derajatnya.  

مَن صلَّى عليَّ صلاةً واحدةً صلَّى اللَّهُ عليهِ عشرَ صلَواتٍ ، وحُطَّت عنهُ عشرُ خطيئاتٍ ، ورُفِعَت لَهُ عشرُ درجاتٍ

“Barang siapa di antara umatmu yang bershalawat kepadamu sekali, maka Allah menuliskan baginya sepuluh kebaikan, menghapuskan dari dirinya sepuluh keburukan, meninggikannya sebanyak sepuluh derajat, dan mengembalikan kepadanya sepuluh derajat pula'." (HR Ahmad).

Infografis Sunnah Nabi Muhammad yang Jarang Diketahui - (Republika.co.id)

Keempat, dikumpulkan di surga bersama Nabi. Rasulullah SAW bersabda: 

وعن ابن مسْعُودٍ أنَّ رسُول اللَّهِ ﷺ قَالَ: أَوْلى النَّاسِ بِي يوْمَ الْقِيامةِ أَكْثَرُهُم عَليَّ صَلاَةً رواه الترمذي

"Manusia yang paling berhak bersamaku pada hari kiamat ialah yang paling banyak membaca shalawat kepadaku." (HR Tirmidzi).

Kelima, mendapatkan syafaat Nabi.  

وعن عبدِ الله بن عمرو بن العاص رضي الله تعالى عنهما أنّه سَمِعَ رسولَ الله صلى الله عليه وسلم يقول: «إذا سَمِعْتُمُ النِدَاءَ فقولوا مثلَ ما يقولُ، ثمَّ صَلُّوا عَلَيَّ، فإنّه مَنْ صَلّى عَلَيَّ صلاةً صلى اللهُ عليه بها عَشْرَا، ثمّ سلوا اللهَ ليَ الوَسِيْلَةَ، فإنّها مَنْزِلَةٌ في الجنّة لا تنبغي إلاّ لِعَبْدٍ مِنْ عباد الله، وأرجو أن أكونَ أنا هو، فَمَنْ سألَ لِيَ الوَسِيْلَةَ حَلَّتْ لَهُ الشَفَاعَةَ»  (مسلم)،

BACA JUGA: Menyoal Rangkap Jabatan Menag, Kepala Badan Pengelola Sekaligus Imam Besar Istiqlal

Dari Abdullah bin Umar, dia mendegar Rasulllah SAW bersabda: "Jika kalian mendengar adzan, maka ucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin, kemudian bershalawatlah kepadaku. Sesungguhnya orang yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali. Lalu, mintalah kepada Allah wasilah untukku karena wasilah adalah sebuat tempat di surga yang tidak akan dikaruniakan, melainkan kepada salah satu hamba Allah. Dan, aku berharap bahwa akulah hamba tersebut. Barang siapa memohon untukku wasilah, maka ia akan meraih syafaat." (HR Muslim). 

Infografis Keistimewaan Rasulullah - (Republika)

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler