Investasi Jadi Strategi Pendongkrak Pertumbuhan Ekonomi
Investasi jadi faktor kunci dorong pembangunan dan peluang kerja.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Indekstat M Ali Mahmudin menilai bahwa investasi menjadi faktor kunci dalam rangka mendorong kesuksesan pembangunan dan membuka peluang kerja di daerah.
"Dengan tantangan kapasitas fiskal yang dihadapi oleh banyak daerah, investasi menjadi faktor kunci dalam mendorong pembangunan dan membuka peluang kerja," kata Ali dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (7/3).
Dalam diskusi daring Indekstalk 2.0: Penyusunan Peta Potensi dan Peluang Investasi Daerah yang digelar di Jakarta, Kamis (6/3), Ali mengatakan bahwa pembangunan ekonomi daerah menjadi salah satu prioritas dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
Salah satu caranya, yakni melalui pemetaan potensi investasi yang dilakukan secara sistematis.
“Kami bersama dengan Kementerian Investasi telah menyusun SK Menteri Nomor 50 tentang pedoman penyusunan peta potensi dan peluang investasi di daerah. Ini merupakan upaya strategis untuk menghadirkan investasi berbasis data yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat daerah,” ujarnya.
Menurutnya, pemetaan investasi merupakan langkah yang tepat, karena berlandaskan pada semangat Presiden Prabowo Subianto yang menyoroti besarnya potensi Indonesia, sebagaimana tercantum dalam bukunya Paradoks Indonesia.
Penghargaan
PT Insight Investments Management (PT IIM) kembali mencatatkan prestasi dengan meraih 16 penghargaan dari dua ajang bergengsi, Best Mutual Fund Awards 2025 yang diselenggarakan oleh Investortrust.id bersama Infovesta Utama, serta Anugerah Manajer Investasi 2025 yang diadakan oleh Edvisor.ID dan IDX Channel.
Dalam ajang Best Mutual Fund Awards 2025, PT IIM meraih 13 penghargaan atas kinerja dan pertumbuhan dana kelolaan berbagai produk reksa dana unggulannya. Penghargaan ini mencakup kategori reksa dana pasar uang, pendapatan tetap, dan campuran dengan evaluasi pada periode 1 tahun, 3 tahun, dan 5 tahun. Produk-produk unggulan PT IIM yang mendapat penghargaan di antaranya:
1. Insight Money – Pasar Uang – Kelas Aset 500 Miliar - 1 Triliun (1, 3, dan 5 Tahun)
2. Insight Renewable Energy Fund – Pendapatan Tetap IDR – Kelas Aset > 1 Triliun (1, 3, dan 5 Tahun)
3. Insight Tunas Bangsa Balance Fund 2 (I-Next G2) – Campuran – Kelas Aset 500 Miliar - 1 Triliun (1 dan 3 Tahun)
4. Insight Guru – Campuran – Kelas Aset 500 Miliar - 1 Triliun (1 dan 5 Tahun)
5. Insight Tunas Bangsa (I-Next G) – Campuran – Kelas Aset 500 Miliar – 1 Triliun (3 dan 5 Tahun).
6. Insight Plan (I-Plan) - Campuran - Kelas Aset 10 - 100 Miliar (3 Tahun).
Terdapat empat aspek utama yang dinilai dalam Best Mutual Fund Awards 2025, yakni Total Return, Risk Adjusted Return, Volatility Risk, dan pertumbuhan nilai Unit Penyertaan (UP Growth).
Sementara dalam ajang Anugerah Manajer Investasi 2025, PT IIM juga memenangkan tiga penghargaan untuk kategori Manajer Investasi Terbaik berdasarkan kinerja reksa dana. Penghargaan tersebut meliputi:
- Pasar Uang – Kelas Asset Rp500 Miliar - Rp1 Triliun (3 dan 5 Tahun)
- Campuran – Kelas Asset > Rp1 Triliun (3 Tahun)
Direktur PT IIM, Ria M. Warganda, menegaskan bahwa pencapaian ini mencerminkan kepercayaan investor serta komitmen perusahaan dalam mengelola dana investasi secara profesional dan berkelanjutan.
“Keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja keras tim serta kepercayaan investor yang telah memilih PT IIM sebagai mitra investasi mereka. Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan produk investasi yang kompetitif dan unggul,” ujar Ria.
Adapun acara penganugerahan Best Mutual Fund Awards 2025 ini berlangsung pada Rabu, 26 Februari 2025, di Ballroom Aryaduta Hotel, Jakarta. Sementara itu, Anugerah Manajer Investasi 2025 telah digelar pada Jumat, 21 Februari 2025 di Main Hall Bursa Efek Indonesia.
“Keunggulan produk reksa dana PT IIM tidak hanya didukung oleh performa keuangan yang solid, tetapi juga oleh penerapan tata kelola yang baik,” tutur Ria.
Komitmen PT IIM dalam aspek tata kelola juga telah mendapatkan pengakuan melalui penghargaan TOP GRC Awards 2024, yang diselenggarakan oleh Top Business bersama Asosiasi GRC Indonesia, IRMAPA, dan ICoPI. Pada ajang tersebut, PT IIM berhasil meraih dua penghargaan bergengsi, yaitu TOP GRC Awards 2024 #4 Star dan The Most Committed GRC Leader 2024.
“Penghargaan GRC tahun lalu juga merupakan bentuk apresiasi terhadap komitmen PT IIM dalam menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik, manajemen risiko, serta kepatuhan sesuai regulasi yang berlaku,” tambah Ria.
Perlu diketahui juga, lebih dari sekadar pencapaian kinerja produk, PT IIM juga menegaskan perannya dalam menciptakan dampak sosial melalui investasi yang bertanggung jawab.
“Sebagaimana slogan PT IIM, Transforming Investment into Social Impact, kami senantiasa menghadirkan kontribusi sosial dalam seluruh produk reksa dana kami,” ujar Ria.
Komitmen PT IIM dalam kontribusi sosial dibuktikan dengan perolehan penghargaan tertinggi, bintang 5 dalam ajang TOP CSR Awards 2024 yang diselenggarakan oleh Majalah Top Business pada Mei 2024. Penghargaan ini menegaskan bahwa program CSR PT IIM telah selaras dengan ISO 26000 SR serta mengadopsi Creating Shared Value (CSV), menjadikannya salah satu acuan bagi perusahaan lain dalam penerapan CSR.
Beberapa program CSR unggulan PT IIM yang mendukung upaya Target Pembangunan Berklanjutan (TPB) pemerintah diantaranya program pemberangkatan umrah bagi masyarakat kurang mampu yang berdedikasi membantu sesama. Hingga kini telah memberangkatkan hampir 1.000 jamaah; lebih dari 100 mahasiswa/i jenjang sarjana telah mendapatkan beasiswa Insight.
Kegiatan ini dilakukan dengan kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga sosial dalam upaya pengentasan stunting di beberapa wilayah Indonesia, program Desa Energi di Nusa Tenggara Timur dengan penyediaan cold storage bertenaga surya; serta berbagai inisiatif pemberdayaan perempuan salah satunya tidak hanya terfokus pada pengembangan ekosistem UMKM bagi perempuan dari masyarakat rentan, tetapi juga pada pengenalan serta penerapan energi terbarukan untuk Kelompok Wanita Tani (KWT) di Lombok.