Pimpinan MPR Ikuti Gladi Bersih Sidang Tahunan
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menjelang Sidang Tahunan MPR yang digelar pada 16 Agustus 2017 di Gedung Nusantara, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, pimpinan MPR yakni Ketua MPR Zulkifli Hasan dan para Wakil Ketua MPR EE Mangindaan, Hidayat Nur Wahid, dan Oesman Sapta mengikuti gladi bersih sidang tahunan.
Gladi bersih yang digelar pukul 16.30 WIB, 14 April 2017, di Gedung Nusantara itu, para pimpinan MPR dengan seksama mengikuti semua prosesi yang ada, yang diperagakan oleh para pegawai Setjen MPR. Dalam tiap tahap, pimpinan MPR memberi masukan dalam gladi bersih itu, misalnya Oesman Sapta mengharuskan menyebut nama Presiden Indonesia yang lengkap, Joko Widodo. “Jangan Jokowi ya,” ujarnya.
Pun demikian Zulkifli Hasan memberikan arahan-arahan kepada pejabat di lingkungan Setjen MPR tentang bagaimana pergerakan pimpinan lembaga-lembaga negara ketika masuk dan keluar dari gedung bulat itu. Semua proses gladi bersih tersebut berjalan lancar dan khimad sehingga suasana yang terjadi mirip sidang tahunan sesungguhanya.
Menurut Sesjen MPR Ma'ruf Cahyono, gladi bersih merupakan persiapan dan kesiapan terakhir dari persiapan Sidang Tahunan MPR. "Tadi kita sudah praktekan bersama-sama, secara protokoler dari kehadiran Presiden, Wakil Presiden, dan tamu lainnya," ujarnya. "Tadi kita juga melakukan simulasi sidang-sidang," tambahnya.
Simulasi sidang, menurut Ma'ruf Cahyono penting supaya nanti pimpinan MPR yang akan memimpin sidang tahunan sudah tahu posisi urutan tempat duduk hingga urutan acara. "Agar dalam sidang tahunan besok bisa berjalan lancar," harap Ma'ruf Cahyono.
Lebih lanjut dalam soal gladi resik, Ma'ruf Cahyono mengatakan penting dilakukan untuk mengecek atau melihat sejauh mana kesiapan kita dan sejauh mana melakukan evaluasi apabila ada koreksi dan hal-hal yang perlu diperbaiki. "Supaya dalam sidang tahunan besuk menjadi maksimal dan lancar," harapnya.
Menurut Ma'ruf Cahyono, dalam gladi bersih tadi semua sudah dicek dan semua dalam kondisi siap sehingga dalam sisa 1 hari berikutnya kita terus menerus memaksimalkan kesiapan. "Intinya kita sudah siap melakukan sidang tahunan," ungkapnya.
sidang tahunan itu akan mulai pukul 09.00 hingga 10.30 WIB. Dijelaskan, dalam waktu sepanjang itu, akan dibagi-bagi dari mulai sesi pimpinan MPR sebagai pimpinan sidang mengantar sidang paripurna, kemudian pidato Presiden, lalu pidato penutupan, juga ada doa. "Semuanya sudah siap, semoga semua berjalan lancar," ujarnya.