MPR Ingin Tingkatkan Pelayanan Masyarakat
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seratus lebih aparatur sipil negara di lingkungan Setjen MPR, Rabu (27/9) mengisi survei internal yang dilakukan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatus Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Sesjen MPR Ma’ruf Cahyono mengatakan hasil dari survei itu dijadikan bahan untuk perbaikan dan peningkatan kualitas setiap area reformasi birokrasi sesuai dengan yang diharapkan.
“Survei itu akan membuat kita tahu bagaimana kondisi internal kita terkait dengan pemahaman aparatur terhadap pelaksanaan reformasi birokrasi,” ujarnya.
Survei internal merupakan instrumen untuk melakukan perbaikan, sehingga jika ada hal-hal yang kurang bisa diperbaiki agar pelayanan publik semakin bagus. Dia mengatakan pelayanan publik adalah muara dari seluruh upaya reformasi birokrasi, yang harus didukung oleh pelaksanaan birokrasi yang baik dan bersih yang pada gilirannya dapat dirasakan manfaanya oleh masyarakat.
Menurut Ma’ruf Cahyono, survei yang dilakukan tidak hanya pada aspek pelayanan publik saja juga pada area RB yang lain. Hasil survey sangat berharga untuk melakukan evaluasi terhadap kualitas pelaksanan RB Setjen MPR. Jadi bisa meliat sejauh mana kapasitas yang dimiliki Setjen MPR dalam mendukung tugas tugas konstitusional MPR maupun masyarakat.
Maruf Cahyono mengapresiasi upaya Kemenpar RB yang secara nasional terus menerus melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan RB Kementerian dan Lembaga khususnya di Setjen MPR. Selanjutnya berharap berbagai upaya terobosan peningkatan RB di lingkungan Setjen MPR akan membuahkan hasil yang dapat dirasakan oleh MPR dan masyarakat