Rabu 08 Apr 2020 16:48 WIB

Ilmuwan Selidiki Cacing Kayu dari Hutan 60 Ribu Tahun

Cacing kayu purba mampu menghasilkan 100 bakteri, yang bisa sebagai kandidat obat.

Red: Dwi Murdaningsih
Kayu yang ditemukan dalam hutan bawah laut berusia 60 ribu tahun.
Foto: cnn
Kayu yang ditemukan dalam hutan bawah laut berusia 60 ribu tahun.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ilmuwan menemukan hutan kuno yang diyakini berusia 60 ribu tahun. Situs itu kini berada di bawah permukaan laut di lepas pantai Alabama, Mobile Bay.

Di hutan itu, mereka menemukan banyak hal, termasuk sisa-sisa pohon cemara. Ada hal menarik. Mereka menemukan potongan kayu untuk dipelajari.

Baca Juga

Ada lebih dari 300 hewan yang dikeluarkan dari kayu. Para ilmuwan secara khusus berfokus pada hanya satu yakni cacing kapal, sejenis kerang yang mengubah kayu menjadi jaringan hewan.

Cacing kapal bukanlah hal baru dalam sains. Mereka biasa dan dapat ditemukan di sebagian besar lautan di mana pun ada kayu. Tetapi bakteri yang ditemukan dari cacing kapal yang hidup di dalam kayu berusia 60 ribu tahun belum pernah ditemukan.