REPUBLIKA.CO.ID, Sepekan lebih sudah Ramadhan berlalu. Namun, semangat perjuangan saat Ramadhan rupanya mulai meredup tanpa rindu menggebu. Padahal, sebulan itu kita dipantik untuk membiasakan hal-hal yang lebih baik.
Tadarusan hingga bangun saat pertengahan malam. Belum lagi menuntut ilmu dan amalan lainnya yang menghiasi selama berpuasa. Saat kini pandemi belum usai, janganlah menyurutkan semangat perjuangan seorang Muslim.
Justru hal ini menjadi pemicu agar lebih semangat mengikuti perintah Sang Mahakuasa. Kebiasaan baik selama Ramadhan menjadi bekal untuk mengisi hari selama 11 bulan berikutnya. Gencarkan dakwah untuk meninggikan syiarnya.
PENGIRIM: Atik Hermawati, Bogor