REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebiasaan berolahraga tampak semakin diminati banyak orang di masa pandemi. Salah satu jenis olahraga yang cukup populer belakangan ini adalah bersepeda.
Tentu ada beragam hal yang perlu diperhatikan agar olahraga bersepeda di masa pandemi dapat berlangsung dengan aman. Salah satu hal yang utama adalah tetap mematuhi protokol kesehatan ketika bersepeda.
"Patuh protokol kesehatna menjadi kunci utama agar bersepeda tetap aman dan memberikan manfaat yang baik untuk tubuh," ujar dr Muliadi Limanjaya dari RS Pondok Indah - Bintaro Jaya, dalam siaran pers yang diterima republika.co.id, Selasa (22/9).
Selain itu, dr Muliadi mengungkapkan ada beberapa tips lain yang wajib diketahui sebelum seseorang memutuskan untuk mulai bersepeda. Yang pertama adalah wajib menggunakan masker.
"Pilih masker dari bahan yang mudah menyerap keringat, supaya kenyamanan Anda ketika bersepeda tidak terganggu," tambah dr Muliadi.
Selain itu, penting pula untuk menggunakan alat pelindung diri lain saat bersepeda, misalnya helm dan lampu sepeda. Terlebih, bila bersepeda di malam hari.
Jangan lupa untuk selalu membawa air minum dan hand sanitizer di dalam tas kecil. Air minum berguna untuk menjaga hidrasi tubuh selama berolahraga, sedangkan hand sanitizer bermanfaat untuk menjaga kebersihan tangan selama beraktivitas di luar rumah.
Pesepeda juga disarankan untuk mencari rute perjalanan yang sepi. Sangat disarankan untuk mengindari daerah yang ramai atau rute bersepeda populer yang dilalui banyak pesepeda lain.
Selama bersepeda, penting untuk tetap menjaga jarak setidaknya 1,5 meter dari orang lain. Jaga jarak fisik dapat membantu menekan risiko penularan Covid-19.
"Apabila ingin bersepeda dengan berkelompok, batasi kelompok bersepeda Anda maksimal lima orang," ungkap dr Muliadi.
Bila ingin bersepeda dengan teman atau kerabat yang tidak serumah, dr Muliadi menyarankan agar diri sendiri dan teman bersepeda sudah melakuakn tes pemeriksaan Covid-19 dengan hasil negatif. Terlepas dari hasil yang negatif, penggunaan masker tetap harus diterapkan.
Setelah bersepeda, segera pulang ke rumah dan mandi. Hindari kegiatan sosialisasi atau beristirahat sambil makan dan minum bersama rekan setelah bersepeda.
"Karena kegiatan ini biasanya membuat Anda harus membuka masker," pungkas dr Muliadi.
Olahraga bersepeda, lanjut dr Muliadi, memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Beberapa di antaranya adalah melatih otot lebih kuat dan menurunkan risiko penyakit jantung.
Orang yang ingin memulai kebiasaan bersepeda sebaiknya berkonsultasi lebih dahulu dengan dokter, terlebih bila memiliki riwayat penyakit. Protokol kesehatan juga perlu diterapkan dengan ketat selama bersepeda.
"Agar Anda dan keluarga bisa tetap aman dan sehat ketika besepeda," imbau dr Muliadi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika