REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Publik figur Raffi Ahmad dan Ari Lasso mengungkap portfolio investasi sahamnya di media sosial. Melalui akun media sosial pribadi, Raffi dan Ari mengatakan sedang mencoba berinvestasi pada saham PT M Cash Integrasi Tbk.
Dari investasi di saham emiten berkode MCAS tersebut, Raffi mengaku bisa mendapatkan untung yang besar dalam waktu singkat. "Ini pertama kalinya gua menginvestasikan tabungan gua di satu perusahaan, namanya MCAS. Uang yang gua taruh selama dua minggu ini sudah naik 20 persen menuju 30 persen," kata Raffi melalui unggahan instagramnya, Senin (4/1).
Sementara itu, Ari mengatakan, berinvestasi saham merupakan salah satu caranya dalam mempersiapkan masa depan. Menurutnya, setiap orang harus memiliki kesadaran berinvestasi terutama di masa pandemi ini. Ari pun membagikan pengalamannya berinvestasi di saham MCAS.
"Di masa pandemi ini ada satu instrumen investasi yang menarik, M Cash Integrasi. Dalam beberapa bulan signifikan banget peningkatannya. Ini bukan endorse, ini bukan apapun, saya cuma ingin berbagi agar teman-teman punya kesadaran investasi dengan instrumen yang tepat," ujar Ari.
Tindakan kedua artis ibu kota yang mengungkap portfolio investasinya ini pun mendapat respons dari manajemen Bursa Efek Indonesia (BEI). Manajemen BEI menilai maraknya transaksi ritel di kalangan influencer merupakan fenomena baru.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Laksono Widodo, mengingatkan, influencer memiliki tanggung jawab moral terhadap para pengikutnya. "Kemungkinan potensi tuntutan hukum dari para pengikutnya apabila ada yang bisa dikecewakan," kata Laksono.
Di sisi lain, Laskono menyambut positif tindakan influncer yang menyadarkan pentingnya berinvestasi. BEI akan mengajak para influencer tersebut berdiskusi mengenai pamer portofolio saham ini. Laksono mengatakan, pihaknya juga akan mengajak para influencer untuk ikut Sekolah Pasar Modal.
Selain Raffi dan Ari, ada beberapa influencer lainnya yang telah lebih dulu mengumbar soal investasi saham. Anak Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, dan penceramah kondang Ustaz Yusuf Mansur merekomendasikan beberapa saham kepada follower mereka di media sosial.