REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STEI SEBI Depok menggelar acara workshop Pengabdian kepada Masyarakat(PkM) tahun 2021, Jumat (5/3).
Acara dihadiri oleh Direktur LPPM STEI SEBI Adril Hakim ST, MM; Wakil Ketua III Bidang PMB dan Kemahasiswaan Fahmi Syahbudin SEI, MM; Direktur Eksekutif SIBER-C Dr Ai Nur Bayinah SEI, MM; Direktur Eksekutif SEBI Social Fund (SSF) Aries Hermawan SEI, ME; Ketua Program Studi (Prodi) Akuntansi Syariah DrSepky Mardian SEI, MM, SAS; Ketua Prodi Manajemen Bisnis Syariah Abdi Triyanto, SEI, MESy; Ketua Prodi Perbankan Syariah Firmansyah SEI, MM; dan Tim Kemahasiswaan STEI SEBI.
Acara dibuka oleh Adril Hakim selaku direktur LPPM STEI SEBI dengan pemaparan dan evaluasi program Pengabdian kepada Masyarakat yang telah dilaksanakan tahun 2020 lalu dalam bentuk Bakti SEBI 2020. “Bakti SEBI ini melibatkan mahasiswa tingkat akhir dalam pelaksanaannya dan Dosen Tetap Program Studi sebagai Ketua Tim Pelaksana,” kata Adril Hakim dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Dr Sepky Mardian menambahkan, dalam evaluasi program PkM tahun lalu menunjukkan keterlibatan dosen sudah cukup baik. Beberapa dosen telah membuat laporan dari aktivitas yang dilakukan dalam program PkM tersebut.
Dr Ai Nur Bayinah dalam tanggapannya memberikan tiga poin sebagai bahan evaluasi untuk pelaksanaan program PkM tahun 2021 yang lebih baik. Ketiga hal tersebut yaitu, adanya buku panduan yang lebih baik terkait program PkM yang akan dijalankan, dan dosen yang terlibat dapat membuat report untuk dipublikasikan di jurnal PkM.
“Selain itu program PkM ini dapat bersinergi dengan Pusat Kajian yang sudah dibentuk oleh SIBER-C yaitu Pusat Kajian Halal, Zakat dan Wakaf serta Pusat Kajian Sosial dan Pemberdayaan Perempuan,” paparnya.
Menanggapi diskusi lebih lanjut, Fahmi Syahbudin turut menyampaikan gambaran umum bentuk kegiatan PkM (Bakti SEBI) yang memungkinkan untuk dilakukan dengan kondisi terkini. “Kondisi pandemi yang masih terjadi menuntut kita untuk membuat bentuk kegiatan yang kreatif sehingga tetap mampu memberikan manfaat bagi masyarakat,” tuturnya.
Selanjutnya, Aries Hermawan dari SSF menambahkan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini akan sangat bermanfaat jika dapat didukung oleh berbagai lembaga yang telah bekerja sama dengan STEI SEBI. Selain itu, harapannya output dari kegiatan ini dapat menjadi portofolio yang baik bagi STEI SEBI dalam memenuhi salah satu tridarma perguruan tinggi yaitu pengabdian msyarakat.
Adril mengungkapkan, diskusi yang terjadi dalam pertemuan ini sangat dinamis. Banyak ide dan saran yang disampaikan oleh seluruh peserta yang hadir. “Pada akhir pertemuan dihasilkan kesimpulan bahwa kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang akan dilakukan pada tahun 2021 ini dalam bentuk Bakti SEBI dapat dilakukan secara daring dengan tetap memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat,” ujar Adril.
Bentuk kegiatan yang akan dilakukan juga dapat dibuat kreatif sesuai dengan keinginan dosen dan mahasiswa. “Harapannya STEI SEBI dapat terus menjadi perguruan tinggi yang berkontribusi bagi pengembangan ekonomi syariah di Indonesia,” kata Adril Hakim.