Selasa 13 Apr 2021 13:39 WIB

Temani Ibadah Ramadhan, Kesan Siapkan Tujuh Fitur

Ulama kompeten akan dilibatkan untuk menemani sesi tanya jawab.

Ilustrasi Ramadhan
Foto: Pixabay
Ilustrasi Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulan suci Ramadhan yang dinanti-nati kini sudah di depan mata. 

Umat Islam di Indonesia pun bersiap menunaikan berbagai macam ibadah serta semakin mendalami agamanya. 

Teknologi berupa aplikasi dapat mendukung ibadah umat Islam di bulan Ramadhan, terutama di tengah pandemi Covid-19 yang masih membatasi mobilitas umat. Dilengkapi berbagai fitur penunjang Ramadan, aplikasi Kesan (kedaulatan santri) pun mencoba hadir sebagai teman sekaligus referensi ibadah. 

“Kami menyiapkan tujuh fitur penunjang ibadah Ramadan. Dari mulai Al-Qur’an mushaf tajwid dengan tafsir, ratusan doa Ramadan, puluhan buku serta kitab terkait Ramadan, hadis serta artikel harian tentang Ramadhan, kajian online, hingga marketplace yang menjual produk-produk halal,” CEO Kesan.  kata Hamdan Hamedan, Selasa (13/4).

Hamdan menambahkan, pihaknya juga sedang menyiapkan fitur tambahan lain yang dapat memudahkan pengguna bertanya soal agama secara dariny kepada para ulama yang kompeten di bidangnya

“InsyaAllah, dalam waktu dekat kami akan luncurkan fitur Tanya Kiai yang memungkinkan tanya jawab terkait soal-soal Islam secara online, langsung, aman, dan terpercaya,” kata Hamdan.  

"Aplikasi kesan telah diunduh lebih dari 350 ribu kali oleh para pengguna baik di dalam maupun luar negeri. Aplikasi Kesan dapat diunduh gratis di Google Play, Apple Store, atau di situs Kesan," kata dia menambahkan.

Baca juga : Pekan Tilawatil Quran Nasional Semarakan Ramadhan 1442 H

Ulama Tanah Air, Habib Muhammad Syahab mensyukuri kegunaan Kesan dalam ibadah Ramadhan. “Kesan bermanfaat bagi segenap umat Islam yang bersiap menyambut Ramadan. Kontennya betul-betul lengkap dan edukatif sehingga dapat memperkaya ibadah dan khazanah keislaman penggunannya,“ ujarnya. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement