REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Apple Inc mengumumkan jajaran komputer iMac dan iPad ramping dengan video berkualitas lebih tinggi untuk melayani dunia kerja dari rumah. Jajaran gadget terbaru Apple ini menggunakan prosesornya sendiri, mempercepat migrasi dari Intel.

Perusahaan juga meluncurkan produk termasuk AirTags untuk menemukan barang yang hilang dan layanan berlangganan podcast. AirTags akan dijual dengan harga 29 dolar AS (Rp 421.747) sedangkan iMac akan mulai dari 1.299 dolar AS (Rp 18,89 juta). Keduanya akan tersedia pada 30 April.

Komputer iMac yang lebih tipis akan menggunakan unit prosesor pusat rancangan Apple dan tersedia dalam tujuh warna, termasuk ungu dan hijau. Dengan layar 24 inci (61 cm), iMac berbentuk datar dengan tebal 11,5 milimeter.

IMac baru juga menampilkan rangkaian kamera depan dan mikrofon berkualitas lebih tinggi. Ini menanggapi keluhan dari konsumen selama pandemi bahwa kamera komputer tidak dapat mengimbangi iPhone dan iPad perusahaan selama era video call yang meluas.

Apple memperkenalkan iPad Pro baru yang menggunakan chip M1 yang sama dengan komputernya, bukan versi chip iPhone yang ditingkatkan, dan port tambahan untuk menghubungkan monitor dan konektivitas 5G, mengarahkan perangkat ke pembuat konten.

Penggunaan chip komputer di tablet semakin mengaburkan batas antara perangkat seluler dan komputer, dan iPad Pro baru juga mengganggu sistem game. Apple mengatakan bahwa pengontrol dari PlayStation Sony dan Microsoft Xbox akan bekerja dengan iPad Pro.

Perluasan chip M1 Apple ke iPad Pro melanjutkan migrasi dari mitra lama Intel. Apple pada November mengumumkan tiga komputer baru akan menggunakan prosesor in-house.

Perusahaan juga mengumumkan layanan berlangganan podcast yang akan bersaing dengan saingannya, Spotify dan set top box Apple TV yang diperbarui dengan keluaran warna yang lebih baik dan chip prosesor yang lebih cepat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika