Rabu 02 Jun 2021 22:26 WIB

Robertson Ingin Skotlandia Lolos Ke Piala Dunia 2022

Setelah 20 tahun, Skotlandia akhirnya kembali ke Piala Eropa.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Andrew Robertson dari Liverpool tersenyum selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Liverpool dan Wolverhampton Wanderers di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, Minggu, 6 Desember 2020.
Foto: AP/Peter Powell/Pool EPA
Andrew Robertson dari Liverpool tersenyum selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Liverpool dan Wolverhampton Wanderers di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, Minggu, 6 Desember 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, GLASGOW -- Kapten tim nasional Skotlandia, Andrew Robertson antusias menatap Piala Eropa 2020. Timnya tergabung di Grup D bersama Inggris, Kroasia, dan Republik Ceko.

Ia menegaskan kubunya siap tempur. Bek kiri Liverpool itu terbiasa dengan tekanan tinggi.

Namun Robertson merasa semua penggawa the Tartan Army berada dalam fokus yang sama menuju euro. Setiap pekan mereka terbiasa bermain di klub masing-masing.

"Sebuah sebuah negara, kami telah menunggu momen ini, sejak 1998," kata jebolan akademi Queen's Park itu, dikutip dari Four Four Two, Rabu (2/6).

Ia melihat kegembiraan yang tak terlukiskan ketika mereka memastikan diri lolos ke ajang ini. Skotlandia mengalahkan Serbia di Beograd, pada tahapan play off.

Selama 120 menit kedua tim bermain imbang 1-1. Dalam sesi adu penalti, pasukan Steve Clarke unggul 5-4 atas tuan rumah.

Sebagai kapten, ia tak sabar untuk segera tampil di turnamen antar negara-negara benua biru ini. Namun menurut Robertson, kubunya tak berpuas diri.

"Ini tidak akan menghilangkan hasrat kami untuk lokos ke turmamen berikutnya. Kami ingin sekali tampil di Piala Dunia," ujar pesepak bola 27 tahun itu.

Ia berharap tak ada lagi penantian panjang. Tak perlu menunggu hingga generasi berikutnya.

Robertson menyukai atmosfer positif di timnya saat ini. Pelatih dan staff berperan mengatur hal itu.

Tidak selamanya tentang hal teknis. Sebagai kapten ia hanya berharap kebersamaan selalu tercipta.

"Hiburan di hotel tim, sangat penting, karena anda tidak ingin anak-anak terlalu memiliki waktu sendiri. Hal-hal kecil, dapat membuat perbedaan besar," tutur eks penggawa Hull City itu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement