Jumat 03 Dec 2021 16:24 WIB

Pasien Kanker di Eropa Alami Krisis Kesehatan karena Pandemi

Pandemi Covid-19 berdampak pada perawatan kesehatan pasien kanker.

Red: Nora Azizah
Pandemi Covid-19 berdampak pada perawatan kesehatan pasien kanker.
Foto:

5. Irlandia

Di Irlandia, data kasus kanker prostat yang terdeteksi pada 2020 telah turun menjadi 67 persen dari tingkat yang tercatat pada tahun sebelumnya, dengan rujukan untuk pengobatan di klinik kanker prostat pada Agustus 2020 telah turun sebesar 26 persen dari tingkat normal. Sementara kasus kanker paru-paru dan payudara yang terdeteksi hanya mengalami sedikit penurunan masing-masing menjadi 95 dan 98 persen dari tingkat sebelumnya, menyusul jumlah biopsi yang dilakukan turun hampir setengahnya.

6. Italia

Di Italia, sebagian besar pasien melihat perawatan mereka terganggu dalam beberapa hal, dengan 84 persen mengatakan bahwa pengobatan mereka telah berubah dalam satu atau lain cara selama pandemi. Sebagai contoh, sekitar 52,5 persen pasien kanker paru-paru, menghadapi penundaan pengobatan kemoterapi mereka. 

Perempuan biasanya menunggu tambahan rata-rata 4,4 bulan untuk skrining kanker serviks. Jumlah operasi juga turun secara keseluruhan, dengan jumlah operasi kanker usus besar turun paling tajam sepertiga dibandingkan pada 2019.

7. Polandia

Di Polandia, semua bentuk pengobatan terkena dampak pandemi, tetapi secara khusus layanan kanker payudara mengalami penurunan. Misalnya, jumlah mammogram yang dilakukan pada April dan Mei 2020 turun 94 persen dibandingkan pada 2019.

8. Rumania

Data dari Rumania sejauh ini terbatas tetapi dari data yang dilihat, para peneliti menemukan bahwa 77,5 persen pasien kanker mengalami kesulitan datang ke layanan medis yang diperlukan dan janji temu selama pandemi sementara penerimaan rumah sakit untuk pasien kanker turun 61 persen.

9. Spanyol

Dibandingkan dengan periode pra-pandemi, 38 persen kasus kanker paru-paru di Spanyol tidak terdiagnosis pada 2020. Skrining untuk tumor padat turun lebih dari setengahnya dengan 57 persen lebih sedikit sitologi, atau tes skrining, yang dilakukan pada pada tahun itu dibandingkan pada 2019. 

10. UK (Britania Raya)

Menurut data yang diberikan oleh Dukungan Kanker Macmillian, hampir satu juta orang di Britania Raya (UK) mengalami gangguan pada perawatan mereka karena Covid-19. Pemeriksaan kanker payudara sangat terpukul dengan perkiraan 986.000 janji dibatalkan.

Pada April 2021, ada 4,6 juta orang yang menunggu operasi dengan 300.000 di antaranya telah menunggu lebih dari setahun untuk dioperasi. Bisa dibilang data terburuk menyangkut peningkatan kematian, dengan peningkatan yang tercatat di semua jenis kanker. Ada, misalnya, peningkatan 9,6 persen dalam jumlah kematian pasien kanker payudara yang diagnosisnya dibuat dalam lima tahun terakhir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement