Ahad 09 Jan 2022 16:39 WIB

NASA Luncurkan Roket Pelajari Sinar X di Luar Angkasa

NASA luncurkan roket yang dirancang kumpulkan data tentang sinar-X.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Nora Azizah
NASA luncurkan roket yang dirancang kumpulkan data tentang sinar-X (Foto: ilustrasi NASA)
Foto: Wallpaper Flare
NASA luncurkan roket yang dirancang kumpulkan data tentang sinar-X (Foto: ilustrasi NASA)

REPUBLIKA.CO.ID, VIRGINIA -- Sebuah roket suborbital Black Brant IX dengan percobaan Diffuse X-rays from the Local galaxy (DXL) diluncurkan dari Fasilitas Penerbangan Wallops NASA di Pulau Wallops, Virginia pada tengah malam EST (pukul 05.00 GMT) pada Ahad (9/1/2022). Dilansir dari Space, Ahad (9/1/2022) DXL dirancang untuk mengumpulkan data tentang sinar-X “lembut”. 

Sinar-X lunak ini tidak sekuat yang digunakan dokter untuk mencitrakan tulang, tetapi dapat menyebabkan gangguan tinggi di atmosfer bumi yang mengganggu komunikasi radio dan navigasi GPS. Asal-usul dan sifat sinar-X lembut tetap agak misterius.

Baca Juga

“Sinar-X difus berenergi sangat rendah dari luar angkasa diyakini berasal dari dua sumber,” Massimiliano Galeazzi, peneliti utama misi DXL dari university of Miami, mengatakan dalam sebuah pernyataan NASA.

“Sumber pertama terletak di luar tata surya kita dan dihasilkan oleh sisa-sisa beberapa ledakan supernova yang membentuk apa yang sekarang disebut wilayah Gelembung Panas Lokal (Local Hot Bubble region) galaksi kita,” kata Galeazzi.