REPUBLIKA.CO.ID, JENEWA -- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan akan ada lebih dari setengah populasi Eropa yang terinfeksi varian Omicron. Infeksi ini disebut lembaga tersebut akan terjadi enam hingga delapan pekan ke depan.
WHO juga memperingatkan agar tidak memperlakukan Covid-19 sebagai penyakit endemik seperti flu, bukan sebagai pandemi. Lembaga itu mengatakan penyebaran Omicron saat ini belum stabil.
“Kami masih memiliki sejumlah besar ketidakpastian dan virus yang berkembang cukup cepat, menimbulkan tantangan baru,” kata petugas darurat senior WHO untuk Eropa, Catherine Smallwood, mengatakan pada konferensi pers dilansir dari Aljazirah, Selasa (11/1/2022).
"Kami tentu belum sampai pada titik yang bisa disebut endemik,” tambahnya.