Penelitian sebelumnya telah menemukan hubungan antara faktor lingkungan dan peningkatan kondisi yang melibatkan konsumsi lebih banyak partikel mikroplastik. Dalam beberapa dekade terakhir, genetika manusia tetap tidak berubah.
Efek berbahaya lainnya dari mengonsumsi makanan cepat saji ialah obesitas. Obesitas adalah salah satu efek samping yang paling umum dan terlihat dari konsumsi junk food.
"Makanan cepat saji tinggi gula, kalori dan lemak yang semuanya berkontribusi terhadap penambahan berat badan," kata peneliti.
Orang sering berdalih bahwa sulit untuk menjalankan diet sehat dalam gaya hidup sibuk saat ini. Alhasil, mereka makan apa pun yang bisa dapatkan dengan cepat.
Itulah alasan kebanyakan orang memilih makanan cepat saji daripada diet seimbang. Karena mudah diakses, makanan cepat saji banyak dikonsumsi masyarakat. Sementara itu, para dokter dan pakar kesehatan telah lama memperingatkan tentang bahaya konsumsi makanan cepat saji secara berlebihan.