REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Universitas Nusa Mandiri (UNM) menyemarakkan Ramadhan 1443 H dengan kegiatan Nurani Memberi Negeri. Kegiatan ini kerja sama kantor pusat, Markom UNM, Wakil Rektor (Warek)-1 Akademik dan Warek-2 Kemahasiswaan, dan LPPM.
“Kegiatan Nurani Memberi Negeri mencakup lima program, yakni Memberi Berkah, Memberi Ilmu, Memberi Kasih, Membeli untuk Memberi, dan aneka lomba religius yang digelar secara online,” kata Rektor UNM, Prof Dr Dwiza Riana kepada pers, Sabtu (2/4).
Dwiza menambahkan, program Memberi Ilmu berupa workshop/pelatihan tentang informatika, komputer dan dunia digital. Program ini menyasar remaja masjid, karang taruna, siswa SLTA, pengurus masjid (DKM), atau masyarakat umum di sekitar lokasi kampus UNM, yang ingin meng-update pengetahuan dan keterampilannya terkait dunia informatika dan digital.
Ia menjelaskan, program Memberi Ilmu dilaksanakan di tiga kampus UNM, yakni Jatiwaringin, Margonda, dan Tangerang. Trainernya adalah para dosen dan staf Universitas UNM, tentu kegiatan ini sekaligus sebagai program Pengabdian Masyarakat dari para dosen UNM.
Dwiza mengemukakan, jumlah peserta program Memberi Imu sekitar 15-20 orang. Kegiatan diadakan seharian dari pagi sampai sore, dan diakhiri dengan buka puasa bersama.
“Para peserta workshop tidak dipungut biaya alias gratis, dan mereka mendapatkan sertifikat workshop. Kami mengajak para remaja masjid, siswa SLTA, pengurus DKM, karang taruna maupun masyarakat umum untuk memaksimalkan kesempatan baik ini. Kita isi Ramadhan 1443 H dengan kegiatan-kegiatan yang positif dan bermanfaat, antara lain meng-update pengetahuan dan keterampilan terkait dunia informatika & digital melalui workshop dunia digital yang diadakan oleh UNM,” papar Dwiza Riana.