REPUBLIKA.CO.ID,
JAKARTA -- President University (PresUniv) menggelar seremoni wisuda ke-17 di PresUniv Convention Center (PUCC), Jababeka Education Park, kawasan industri Jababeka, Cikarang. Dalam kesempatan tersebut, PresUniv mewisuda 1.181 lulusan baru.
Adapun jumlah ini meningkat lebih kurang 40 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Jumlah lulusan peraih predikat summa cum laude, magna cum laude, dan cum laude juga meningkat. Bagi wisuda 2022, ada 189 lulusan yang mendapat penghargaan atau meningkat 37 persen dibandingkan dengan wisuda 2021.
Rektor PresUniv Chairy mengatakan pihaknya mendorong segenap lulusan Presuniv dapat menghasilkan karya berdampak bagi masyarakat. “Bangsa Indonesia membutuhkan lebih banyak generasi muda yang memiliki integritas, semakin agile, dan mampu membuat perbedaan di tengah masyarakat,” ujarnya dalam keterangan tulis, Kamis (27/10/2022).
Dalam pesannya kepada para lulusan, Chairy menyinggung soal pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya berakhir. Pandemi, lanjut Chairy, masih menjadi tantangan bagi bangsa Indonesia dan dunia.
“Sebagai tantangan, pandemi Covid-19 ini ibarat pintu yang harus kita buka. Begitu pintunya terbuka, kita akan melihat berbagai kemungkinan yang justru dapat menjadi batu pijakan kita bisa melompat lebih tinggi lagi,” ucapnya.
“Tantangan harus membuat kita menjadi lebih gesit dalam bereaksi guna menghadapi situasi yang tidak menentu. Kita harus lebih fleksibel, responsif, dan semakin mudah beradaptasi. Presuniv sudah membekali semua siswa dan lulusannya dengan kemampuan tersebut,” ucapnya.
Sementara itu Ketua Yayasan Pendidikan Universitas Presiden (YPUP) Budi Susilo Soepandji menambahkan seluruh lulusan yang mampu menghadapi situasi yang tidak menentu sebagai akibat pandemi Covid-19. “Itu semua menjadi perjalanan yang sangat menantang. Kami bangga menyaksikan para lulusan mampu beradaptasi, menjadi semakin tekun, lebih open minded dan mampu mendorong diri sendiri untuk melakukan sesuatu hingga melampaui batas," ucapnya.
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah IV Samsuri menekankan tiga hal. Pertama, Presuniv termasuk salah satu dari tujuh perguruan tinggi yang terakreditasi unggul di lingkungan LLDikti Wilayah IV.
“Merujuk catatan LLDikti Wilayah IV, PresUniv adalah perguruan tinggi yang taat asas dan taat mutu,”ucapnya.
Samsuri juga mengungkapkan, di lingkungan LLDikti Wilayah IV ada 455 perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta. Berdasarkan data LLDIKTI Wilayah IV, semua ijazah dari lulusan Presuniv sudah mendapatkan penomoran secara nasional. Samsuri berpesan agar Presuniv dapat menjaga mutu, baik mutu lulusan maupun pembelajaran.
“Jangan pernah menurunkan standar. Presuniv, sebagai salah satu universitas swasta terbaik di Indonesia, harus terus menerapkan standar yang tinggi,” ucapnya.