REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Dunia menyetujui pinjaman sebesar 350 juta dolar AS (Rp 5,45 triliun) untuk mendanai proyek-proyek infrastruktur, ketahanan iklim dan bencana di Kosta Rika. Informasi tersebut disampaikan oleh Bank Dunia.

Program ini bertujuan untuk mendanai investasi-investasi pada infrastruktur penting termasuk pengendalian banjir dan stabilisasi lereng, rekonstruksi jembatan-jembatan, serta jalan yang rusak akibat bencana-bencana yang terkait dengan cuaca ekstrem dan perubahan iklim.

Menteri Keuangan Kosta Rika, Nogui Acosta, mengatakan bahwa negaranya sangat rentan terhadap peristiwa cuaca ekstrim dan krisis iklim yang meningkatkan dampak risiko-risiko bencana.

Menurut Acosta, proyek ini selaras dengan strategi negara untuk memitigasi dan beradaptasi dengan perubahan iklim.

“Proyek ini juga akan mendukung prioritas kami dalam berinvestasi pada infrastruktur dan layanan yang tangguh, guna melindungi masyarakat yang tinggal di daerah yang paling rentan bencana," kata Acosta seperti dilansir Reuters, Rabu (13/3/2024).